Selamat datang rambut baru, selamat datang realita...
Menyenangkan sekali berambut panjang, lebih feminim, apalagi saat menyibakkan rambut.. wow wanita sekali.. ^_^
Aku sungguh menikmati saat2 itu, momen yang berharga selama 3 tahun.. dan kini aku harus merelakan semua rasa itu, kembali ke gaya lama 'segi pendek'.
Sejujurnya, aku amat2 sangat nyaman dengan rambutku yang tergerai melewati bahu apalagi selama 14 tahun rambutku selalu puendek, tapi apa daya.. bumi serasa tidak mengijinkan (*panas*) dan lagi semakin hari kerontokkan-nya semakin buanyak.
Masalah rambut ini, membuatku berpikir ke realita yang lain..
Ga bisa dipungkiri, kita seringkali menahan apa yang kita sukai walau kadang lebih baik klo hal itu kita lepaskan (*kita = aku khususnya*).
Hm, teori memang jauh lebih mudah.. dan semoga bagaimanapun beratnya.. aku mampu untuk merelakan apa yang kuyakini/kurasa itu yang terbaik klo memang kenyataannya bukan itu adanya.
No comments:
Post a Comment