Monday, December 03, 2012
Pendatang Baru
Sabtu kemarin, masukin 2 tanaman gantung ini ke dalam air.. kira2 bisa hidup ga ya?
Catatan tambahan :
7 des 2012 : pagi2 diliat 2-2-nya sudah tumbuh akar (=bisa hidup).
Thursday, November 08, 2012
Monday, October 22, 2012
Tanaman di Air #2
Satu lagi tanaman yang bisa hidup di air, tak jauh2 dari tanaman gantung. Saya tidak tahu nama pasti-nya, cuman waktu beli penjual-nya bilang si rambut keribo (=klo menjuntai kebawah emang mirip dengan rambut keribo).
Wednesday, October 10, 2012
Berenang
Saya lagi norak2nya sama kata2 renang, maklum baru "bisa". Bisa-nya dikasih tanda petik wong baru bisa2an, udah bisa maduin tangan kaki sambil ngambil napas (gaya dada) cuman masih sering kesedak air dan masih panik apalagi klo ketemu orang atau di tempat yang dalam. Harus terus berlatih kata guru saya.
Awal2 di kolam biasanya saya deg2an, dan lupa gimana gerakan kaki dan tangan. Jadi ya, gitu d.. kelimpungan. Sebentar2 berhenti, agak lama baru menemukan ritme-nya. Supaya ingat, saya share video dari youtube ini.. untuk dilihat klo mau berenang ^_^.
O iya, untuk orang yang panik dan takut terhadap air-nya tinggi seperti saya, memang harus kursus supaya bisa berenang. Klo ga, ga bakalan bisa.. tetep butuh modal berani dan rileks. Sudah "bisa" berenang pun saya masih belum bisa rileks di dalam air :D.
Tapi klo ada yang mau belajar renang sendiri, ini dia cara2-nya (gaya dada)..
Yuk, kita berenang ^_^.
Awal2 di kolam biasanya saya deg2an, dan lupa gimana gerakan kaki dan tangan. Jadi ya, gitu d.. kelimpungan. Sebentar2 berhenti, agak lama baru menemukan ritme-nya. Supaya ingat, saya share video dari youtube ini.. untuk dilihat klo mau berenang ^_^.
O iya, untuk orang yang panik dan takut terhadap air-nya tinggi seperti saya, memang harus kursus supaya bisa berenang. Klo ga, ga bakalan bisa.. tetep butuh modal berani dan rileks. Sudah "bisa" berenang pun saya masih belum bisa rileks di dalam air :D.
Tapi klo ada yang mau belajar renang sendiri, ini dia cara2-nya (gaya dada)..
- Yang pertama, belajar pernapasan dulu. Mengambil napas dengan mulut dan mengeluarkan dengan hidung.
- Kedua, belajar gerakan kaki. Latih dulu di pinggir kolam, kemudian pakai papan pelampung. Letakkan saja tangan di atas-nya dan gerakkan kaki 2 kali kemudian ambil napas begitu seterusnya.
- Ketiga, belajar gerakan tangan. Jepit pelampung di paha, kaki tidak usah bergerak hanya gerakkan tangan saja sambil mengambil napas.
- Terakhir, padukan gerakan kaki, tangan dan mengambil napas-nya.
Yuk, kita berenang ^_^.
Thursday, October 04, 2012
Tergoda
Gara2 nemu pola kristik gratis yang bagus, saya tertarik untuk membuat-nya. Kebetulan ada teman yang sangat suka kristik. Dari-nya, saya mendapat rekomendasi tempat membeli online di fb. Ngliat koleksi jualan-nya, batal d membeli perlengkapan untuk pola itu dan tergoda yang ini ^_^.
Sebenarnya saya sudah mengincarnya sejak beberapa tahun yang lalu. Waktu itu, ngliat hasil jadi-nya di hobby craft citraland. Sayang, stock-nya ga ada. Malah saking pengen-nya, saya sempet meninggalkan nomer hp supaya bisa dihubungi.
Hehe akhirnya.. dapat juga :D.
Sementara berpaling dulu ke per-kristik-an ah. O iya, masih ada kristik 4 musim yang belum jadi hiks..
Sebenarnya saya sudah mengincarnya sejak beberapa tahun yang lalu. Waktu itu, ngliat hasil jadi-nya di hobby craft citraland. Sayang, stock-nya ga ada. Malah saking pengen-nya, saya sempet meninggalkan nomer hp supaya bisa dihubungi.
Hehe akhirnya.. dapat juga :D.
Sementara berpaling dulu ke per-kristik-an ah. O iya, masih ada kristik 4 musim yang belum jadi hiks..
Monday, October 01, 2012
Hiasan Pintu Kulkas #1
Kaos kaki untuk hiasan natal yang saya jadikan tempelen di pintu kulkas. Pola-nya dari internet cuman lupa dari mana ya ^_^.
Monday, September 24, 2012
Badan Tas #2
Badan tas ke-2 untuk tas ke-8 dari program menghabiskan benang wool. Waktu di foto agak dikerutkan karena terlalu lebar :D.
Kmaren sempet ngorek2 sisa benang, nemu 6 gulung yang masih utuh. Hm, bisa jadi 2 ato 3 tas lagi.. hihi bener2 d, banyak banget benang wool-nya.
Monday, September 10, 2012
Bercerminlah pada Kehidupan
.....
Pak Wi :
HH :
Itulah kehidupan, Pak Wi. Kita hanya bisa bercermin pada kehidupan ini. Tentang tokoh itu, nanti juga kehidupan ini akan memberi pelajaran.
Pak Wi :
Hehe...terimakasih romo... Berarti kita juga tidak perlu menggelisahkan diri untuk berusaha membuat orang itu sadar. Biarlah kehidupan itu sendiri yang memberikan pelajaran. Apakah bukan saya yang kebetulan dipilih oleh kehidupan untuk memberi 'pelajaran' buatnya Romo...? Hehe... Dan pada giliran akan ada juga kehidupan memberi 'pelajaran' buat saya...? Adilnya begitu bukan Romo...?
HH :
Kalau kehidupan memilih Pak Wi untuk memberikan pelajaran, nanti kehidupan itu sendiri akan memberikan 'senjatanya'.
HH :
Iya, oleh karena itu pesan saya bercerminlah pada kehidupan.
(Sumber : Wall di fb pak Hudoyo Hupudio)
Pak Wi :
hehe...iya sih romo. Tapi kadang ada rasa kasihan karena ybs kita kenal sebagai tokoh yang dihormati... Tapi kok ya kelakuannya malah menimbulkan kegaduhan... Jadi gak ada ya romo semacam obat/capsule/teknik/jampi2 yang bisa dipakai menyadarkan seseorang dari kekeliruannya...? Lalu apa yang harus dilakukan oleh kami2 ini sebagai pembelajar agar berkesadaran... Berkesadaran yang bagaimana yang benar...? Karena dari tokoh itu juga punya teknik yang menekankan pada kesadaran tapi prilakunya menghasilkan konflik... Saya cukup bingung romo... Hehe...
HH :
Itulah kehidupan, Pak Wi. Kita hanya bisa bercermin pada kehidupan ini. Tentang tokoh itu, nanti juga kehidupan ini akan memberi pelajaran.
Pak Wi :
Hehe...terimakasih romo... Berarti kita juga tidak perlu menggelisahkan diri untuk berusaha membuat orang itu sadar. Biarlah kehidupan itu sendiri yang memberikan pelajaran. Apakah bukan saya yang kebetulan dipilih oleh kehidupan untuk memberi 'pelajaran' buatnya Romo...? Hehe... Dan pada giliran akan ada juga kehidupan memberi 'pelajaran' buat saya...? Adilnya begitu bukan Romo...?
HH :
Kalau kehidupan memilih Pak Wi untuk memberikan pelajaran, nanti kehidupan itu sendiri akan memberikan 'senjatanya'.
HH :
Iya, oleh karena itu pesan saya bercerminlah pada kehidupan.
(Sumber : Wall di fb pak Hudoyo Hupudio)
Thursday, August 30, 2012
Oscar dan Levi
Monday, August 27, 2012
Tas Pelangi
Tas ke-7 dari program menghabiskan benang wool. Karena warna-warni saya menyebutnya tas pelangi ^_^.
Monday, August 13, 2012
Beli2 di Bus
Di kebun nanas Tangerang, ada 2 penjual yang menarik perhatian dan saya sering membeli dari mereka. Walo kadang ga dipake tetep aja seneng belinya.
Yang pertama, menjual jepit rambut, ikat rambut, bros, dan printil2 kecil seperti cotton buds, peniti, gunting kuku, benang, jarum, dan entah apa lagi yang dijual-nya. Barang dagangan-nya disusun rapi berjejer dalam kartun besar, sehinga barang-nya semua keliatan. Cantik2. Begitu dia naik bus "Yang jepit rambut, ikat rambut.. seribuan, seribuan" sambil meletakkan barang jualan-nya di atas sandaran kursi dari depan hingga belakang. Ngliat yang menarik di depan mata, ga tahan untuk dilewatkan. Y wis dibeli..
O iya, klo ingin membeli sebaiknya ditanya dulu berapa harga-nya, karena ga semua seribu. Dulu, saya sempat berasumsi semua serba seribu. Saya ambil 2 jepit rambut dengan membayar 2 ribu. Besok-nya waktu sebelah saya membeli, baru ngeh klo ga satu harga. Ealah mbok y bilang to klo harga-nya beda2... Tapi tetep murah kok, ikat rambut yang di foto itu 3 biji 5 ribu hihi murah kan :D.
Yang kedua, bapak penjual tisue, air mineral, permen, dan masker penutup hidung. Klo yang pertama penjual-nya masih muda kira2 25-an tahun, klo yang ini mungkin 50 an lebih. Bapak-nya ramah. Hapal wajah2 penumpang di kebun nanas. Dulu, pertama kali hari senin pas bus sedang kosong, begitu turun dari ojek.. si bapak langsung menyambut dan memberi informasi klo bus-nya kosong karena belum ada yang kembali akibat kemacetan hari senin. Beruntunglah di kebun nanas ada bapak seperti dia, sehingga wajah2 bingung menjadi ter-oh-kan. Karena itu, saya suka membeli darinya dan tentunya karena barang-nya bisa dipake.
Ada satu pedagang yang tidak saya lirik. Dia menjajakan saputangan handuk, blas kok saya ga minat y. Ga kepikiran untuk memakai-nya. Seandainya yang menjual bapak yang ramah itu, apa saya jadi membeli-nya? Eit tunggu dulu. Begitu saya menuliskan ini, tiba2 besok ingin membeli-nya. Iya, saya ingin memakai-nya untuk menghilangkan bolot saat mandi lulur-an :D.
Yang pertama, menjual jepit rambut, ikat rambut, bros, dan printil2 kecil seperti cotton buds, peniti, gunting kuku, benang, jarum, dan entah apa lagi yang dijual-nya. Barang dagangan-nya disusun rapi berjejer dalam kartun besar, sehinga barang-nya semua keliatan. Cantik2. Begitu dia naik bus "Yang jepit rambut, ikat rambut.. seribuan, seribuan" sambil meletakkan barang jualan-nya di atas sandaran kursi dari depan hingga belakang. Ngliat yang menarik di depan mata, ga tahan untuk dilewatkan. Y wis dibeli..
O iya, klo ingin membeli sebaiknya ditanya dulu berapa harga-nya, karena ga semua seribu. Dulu, saya sempat berasumsi semua serba seribu. Saya ambil 2 jepit rambut dengan membayar 2 ribu. Besok-nya waktu sebelah saya membeli, baru ngeh klo ga satu harga. Ealah mbok y bilang to klo harga-nya beda2... Tapi tetep murah kok, ikat rambut yang di foto itu 3 biji 5 ribu hihi murah kan :D.
Yang kedua, bapak penjual tisue, air mineral, permen, dan masker penutup hidung. Klo yang pertama penjual-nya masih muda kira2 25-an tahun, klo yang ini mungkin 50 an lebih. Bapak-nya ramah. Hapal wajah2 penumpang di kebun nanas. Dulu, pertama kali hari senin pas bus sedang kosong, begitu turun dari ojek.. si bapak langsung menyambut dan memberi informasi klo bus-nya kosong karena belum ada yang kembali akibat kemacetan hari senin. Beruntunglah di kebun nanas ada bapak seperti dia, sehingga wajah2 bingung menjadi ter-oh-kan. Karena itu, saya suka membeli darinya dan tentunya karena barang-nya bisa dipake.
Ada satu pedagang yang tidak saya lirik. Dia menjajakan saputangan handuk, blas kok saya ga minat y. Ga kepikiran untuk memakai-nya. Seandainya yang menjual bapak yang ramah itu, apa saya jadi membeli-nya? Eit tunggu dulu. Begitu saya menuliskan ini, tiba2 besok ingin membeli-nya. Iya, saya ingin memakai-nya untuk menghilangkan bolot saat mandi lulur-an :D.
- Kesimpulan:
- Membeli sesuatu bisa di-karena-kan
- barang-nya menarik dan murah
- hubungan dengan penjual-nya
- memang diperlukan/dipakai
- Di antara ke-3 itu, manakah yang paling sering terjadi saat ber-transaksi? Hayo..
Monday, August 06, 2012
Badan Tas #1
Tas ke-6 dari program menghabiskan benang wool. Belum jadi. Rencana-nya mo disambung pake kain. Tapi nanti aja, nunggu sampe benang wool-nya jadi tas semua. Sekarang pekerjaan merenda-rajut dulu.
Heran.. kok benang-nya ga abis2 y :D.
Monday, July 30, 2012
Bookmark #2
Semalam, saya membuat bookmark kelinci. Sudah jadi bagian kepala dan telinga. Eh, waktu ditambah badan-nya malah ga berbentuk. Y wis, dibongkarlah dan di buat beda. Jadinya begini, bookmark acak adut :D.
Saya namai acak adut, karena bentuknya ga jelas. Bunga, bukan. Daun, juga bukan. Seandainya ga ada garis yang maksa antara bentuk dalam dan lingkaran luar-nya, terus lingkaran-nya juga imbang antara kanan dan kiri harusnya lebih manis y ^_^.
Saya namai acak adut, karena bentuknya ga jelas. Bunga, bukan. Daun, juga bukan. Seandainya ga ada garis yang maksa antara bentuk dalam dan lingkaran luar-nya, terus lingkaran-nya juga imbang antara kanan dan kiri harusnya lebih manis y ^_^.
Monday, July 23, 2012
Hiasan Dinding #3
Lagi2 sama seperti sebelum-nya. Menggunakan kartu undangan dan gambar di kalender meja yang sudah tidak terpakai.
Buku Land of Love
Sudah lama saya tidak membeli buku. Kemarin waktu iseng mengintip toko buku online bookoopedia, ada satu buku yang sudah lama saya incar diterbitkan lagi. Judul-nya Bo & Jo - Kisah Ketika Suami Berusia Jauh Lebih Muda. Saya penasaran membaca review di mana2 yang mengatakan klo buku ini bagus. Setelah di baca ternyata biasa.. ga ada apa2-nya, hehe review memang kadang2 menipu ^_^.
Selain itu, saya juga membeli Land of Love-nya Anthony de Mello. Ini dia penampakan-nya..
Waktu pertama kali membuka, yang terbaca Takut -- Akar Kekerasan.
Saya tuliskan y..
20. Takut -- Akar Kekerasan
Sebagian mengatakan bahwa hanya ada dua hal di dunia: Tuhan dan Takut. Jawab saya,"Cinta dan Takut, hanya ada dua hal ini." Hanya ada satu kejahatan di dunia ini: takut. Hanya ada satu kebaikan di dunia ini: cinta. Mereka kadang disebut dengan nama2 lain. Kadang disebut kebahagiaan atau kebebasan atau kedamaian atau sukacita atau Tuhan atau apa pun. Tapi labelnya tidak benar2 penting. Dan tiada satu kejahatan pun di dunia ini yang tak bisa Anda lacak kembali ke rasa takut. Tak satu pun.
Kekelirutahuan dan ketakutan, kekelirutahuan disebabkan oleh ketakutan, itulah di mana segala kejahatan berasal, itulah dari mana kekerasan Anda datang. Orang yang sungguh2 anti-kekerasan, yang tidak mampu melakukan kekerasan, adalah orang tanpa ketakutan. Hanya ketika Anda takut, Anda marah. Pikirkan kali terakhir Anda marah dan carilah rasa takut di baliknya.
Kehilangan apa yang Anda takuti? Apa yang Anda takut diambil dari Anda? Itulah tempat kemarahan muncul. Pikirkan seseorang yang marah, mungkin seseorang yang Anda takuti. Bisakah Anda lihat betapa ketakutannya dia? Dia benar2 takut, dia sungguh takut. Jika tidak, dia tak akan marah. Pada akhirnya hanya ada dua hal, cinta dan takut.
Dalam retret ini saya akan membiarkan pembahasan seperti ini, tidak terstruktur dan bergerak dari satu hal ke hal lain, dan kembali ke tema lagi dan lagi, karena itulah cara untuk benar2 menangkap apa yang saya katakan. Jika itu tidak mengenai Anda pertama kali, mungkin akan berhasil di kali kedua, dan apa yang tidak mengena ke satu orang mungkin mengena ke yang lain. Saya punya berbagai tema, tapi semuanya mengenai hal yang sama. Sebut saja itu penyadaran, sebut itu cinta, sebut itu spiritualitas, atau kebebasan, atau pencerahan, atau apa pun. Itu sesungguhnya hal yang sama.
Sumber : Land of Love, hal 98-99
Saat membaca, melihat diri saya di situ. Apalagi belum lama ini saya marah dengan winda (yang menemani di rumah). Dan betul dibalik kemarahan itu ada ketakutan.Selain itu, kok hampir semua tindakan tercetus karena rasa takut y, atau untuk membuat saya merasa nyaman dan aman. Begitulah batin ini...
Yang pasti, saya menyukai tulisan2 beliau. Tulisan yang membuat saya bercermin.
Selain itu, saya juga membeli Land of Love-nya Anthony de Mello. Ini dia penampakan-nya..
Waktu pertama kali membuka, yang terbaca Takut -- Akar Kekerasan.
Saya tuliskan y..
20. Takut -- Akar Kekerasan
Sebagian mengatakan bahwa hanya ada dua hal di dunia: Tuhan dan Takut. Jawab saya,"Cinta dan Takut, hanya ada dua hal ini." Hanya ada satu kejahatan di dunia ini: takut. Hanya ada satu kebaikan di dunia ini: cinta. Mereka kadang disebut dengan nama2 lain. Kadang disebut kebahagiaan atau kebebasan atau kedamaian atau sukacita atau Tuhan atau apa pun. Tapi labelnya tidak benar2 penting. Dan tiada satu kejahatan pun di dunia ini yang tak bisa Anda lacak kembali ke rasa takut. Tak satu pun.
Kekelirutahuan dan ketakutan, kekelirutahuan disebabkan oleh ketakutan, itulah di mana segala kejahatan berasal, itulah dari mana kekerasan Anda datang. Orang yang sungguh2 anti-kekerasan, yang tidak mampu melakukan kekerasan, adalah orang tanpa ketakutan. Hanya ketika Anda takut, Anda marah. Pikirkan kali terakhir Anda marah dan carilah rasa takut di baliknya.
Kehilangan apa yang Anda takuti? Apa yang Anda takut diambil dari Anda? Itulah tempat kemarahan muncul. Pikirkan seseorang yang marah, mungkin seseorang yang Anda takuti. Bisakah Anda lihat betapa ketakutannya dia? Dia benar2 takut, dia sungguh takut. Jika tidak, dia tak akan marah. Pada akhirnya hanya ada dua hal, cinta dan takut.
Dalam retret ini saya akan membiarkan pembahasan seperti ini, tidak terstruktur dan bergerak dari satu hal ke hal lain, dan kembali ke tema lagi dan lagi, karena itulah cara untuk benar2 menangkap apa yang saya katakan. Jika itu tidak mengenai Anda pertama kali, mungkin akan berhasil di kali kedua, dan apa yang tidak mengena ke satu orang mungkin mengena ke yang lain. Saya punya berbagai tema, tapi semuanya mengenai hal yang sama. Sebut saja itu penyadaran, sebut itu cinta, sebut itu spiritualitas, atau kebebasan, atau pencerahan, atau apa pun. Itu sesungguhnya hal yang sama.
Sumber : Land of Love, hal 98-99
Saat membaca, melihat diri saya di situ. Apalagi belum lama ini saya marah dengan winda (yang menemani di rumah). Dan betul dibalik kemarahan itu ada ketakutan.Selain itu, kok hampir semua tindakan tercetus karena rasa takut y, atau untuk membuat saya merasa nyaman dan aman. Begitulah batin ini...
Yang pasti, saya menyukai tulisan2 beliau. Tulisan yang membuat saya bercermin.
Friday, July 13, 2012
Menyampah Tiket TransJakarta
Sebulan ini sejak tim nebeng untuk sementara ditiadakan, saya menemukan cara pulang yang nyaman dengan angkutan umum yaitu naik busway ke kalideres dilanjutkan angkot ke cikokol. Dibanding naik bus ke islamik, jalur ini lebih cepat dan tidak berasa capek lha saya selalu tertidur di angkot hehe lumayan kan penghilang lelah setelah berdiri di busway :D.
Satu yang mengganjal, saya jadi penyampah tiket transjakarta. Setahu saya, dulu tiket-nya kartu.. kok sekarang jadi kertas gini yak. Klo selembar gede sih masih bisa dipakai, lha seuprit gini.. di tong sampah-lah tempat yang tepat :(.
Satu yang mengganjal, saya jadi penyampah tiket transjakarta. Setahu saya, dulu tiket-nya kartu.. kok sekarang jadi kertas gini yak. Klo selembar gede sih masih bisa dipakai, lha seuprit gini.. di tong sampah-lah tempat yang tepat :(.
Thursday, July 12, 2012
Hiasan Dinding #2
Buat kk sepupu yang berapa hari sebelumnya ulang tahun dan menyukai kura2.
O iya, ini dibuat dengan cara yg sama seperti sebelumnya yaitu memanfaatkan kartu undangan dan gambar di kelender meja yang sudah tidak terpakai.
O iya lagi, ternyata menyenangkan merenda membentuk sesuatu, memirip2kan dengan asli-nya. Asal jangan seperti winda, mosok bintang yang saya buat sebagai pemanis dikira-nya kura2 tanpa tempurung :(.
Monday, July 09, 2012
Hiasan Dinding #1
tampak depan |
Memanfaatkan barang yang sudah tidak terpakai, kartu undangan dan gambar di kalender meja.
Corak kartu-nya sendiri sudah bagus, putih bergaris abu2. Karena cat dinding putih, saya menambahkan pinggiran-nya kertas coklat dan bunga di ke-2 ujung atas-nya supaya lebih cantik. Kemudian saya me-lapisi-nya dengan plastik supaya tidak kotor dan membuat tali untuk gantungan-nya.
tampak belakang |
Selesai sudah, mudah bukan ^_^.
Kapan2 klo membuat lagi, akan saya buat tutorial-nya.. di foto langkah per langkah supaya jelas.
Perhatikan gambar di samping. Karena nyari2 lem tembak ga ketemu, akhirnya pake lem aibon.. hehe kelihatan d kuning2-nya.
Thursday, July 05, 2012
Rujak Jeruk Bali
Bahan & bumbu :
Jeruk bali
cabe
bawang putih
garam
gula merah
terasi
Cara membuat :
Haluskan (ulek) cabe, bawang putih, garam, gula merah dan terasi. Kemudian masukkan jeruk bali dan becek.
Gampang kan ^_^.
Dulu, waktu masih kecil.. kami sekeluarga (bapak, ibu, kakak, saya dan adik) hampir tiap sore lutisan (kami menyebut lutis bukan rujak). Ini salah satu favorit-nya. Kebetulan di rumah ada pohon-nya dan sering berbuah.
Tak hanya jeruk bali, ada juga pohon jambu bol, jambu (biji) bangkok, mangga, dan belimbing. Malah pernah, saya dan kakak nglutis di atas pohon jambu bol. Ulak ulek cabe di bawah, terus layah-nya di bawa naik .. petak petik jambu-nya dan langsung di cocol ke sambel. Hihi serakah banget yak.. itu ide kakak, saya sih cuman ngikut aja :D.
Jeruk bali
cabe
bawang putih
garam
gula merah
terasi
Cara membuat :
Haluskan (ulek) cabe, bawang putih, garam, gula merah dan terasi. Kemudian masukkan jeruk bali dan becek.
Gampang kan ^_^.
Dulu, waktu masih kecil.. kami sekeluarga (bapak, ibu, kakak, saya dan adik) hampir tiap sore lutisan (kami menyebut lutis bukan rujak). Ini salah satu favorit-nya. Kebetulan di rumah ada pohon-nya dan sering berbuah.
Tak hanya jeruk bali, ada juga pohon jambu bol, jambu (biji) bangkok, mangga, dan belimbing. Malah pernah, saya dan kakak nglutis di atas pohon jambu bol. Ulak ulek cabe di bawah, terus layah-nya di bawa naik .. petak petik jambu-nya dan langsung di cocol ke sambel. Hihi serakah banget yak.. itu ide kakak, saya sih cuman ngikut aja :D.
Monday, July 02, 2012
Tas Super Mungil
Tas ke-5 dari program menghabiskan benang wool.
Bener2 seuprit, cuman cukup untuk dompet, hp dan kunci ^_^.
Bener2 seuprit, cuman cukup untuk dompet, hp dan kunci ^_^.
Friday, June 22, 2012
Obat Batuk dan Maag Tradisional
Dalam sebulan ini, saya sempat terbatuk2 dan perut mual2. Tidak dalam waktu yang bersamaan, hanya sama2 tidak pake obat per-kimia-an, lha paling malas klo harus minum obat kecuali benar2 sudah tidak tahan dan lamaa ga sembuh2 :D
Kala batuk, biasa-nya saya mengobati-nya dengan cara ini.. bukan hal yang baru karena sudah umum dan hampir semua orang tahu...
1. Jeruk Nipis
Sudah sejak kuliah saya tinggalkan, karena selalu membuat radang tenggorokan.
cara-nya : peras jeruk nipis dan campurkan dengan kecap.
2. Jahe
Jahe direbus dengan gula merah.
Saya sih minum-nya klo dibuatin. Klo disuruh buat sendiri, mending jahe-nya dipotong kecil terus diemut, dianggap sebagai permen hehe praktis kan.
3. Kencur
Makan dengan dicocol garam, klo saya lebih suka makan kencur-nya aja tanpa garam.
4. Bawang merah dan bawang putih
Dipakai sebagai lalapan saat makan. Bawang putih-nya cukup 1 saja, karena klo kebanyakan bisa membuat perut mual.
5. Minum air putih yang banyak.
Saya tidak tahu kandungan apa di dalamnya yang membuat batuk menghilang, yang jelas.. terbukti manjur ^_^.
Nah, klo saya salah makan sampai membuat perut mual2.. saat itu biasanya makanan yang bisa masuk ke perut dan tidak membuat muntah hanya roti mari atau nasi. Jadi y sebentar2, saya makan roti mari atau 3 sendok nasi. O iya, + (plus) minum teh tubruk tanpa gula untuk memampetkan diare.
Untuk kasus roti mari dan nasi, saya tidak tahu apakah ini cocok untuk semua orang. Yang pasti, saat maag.. perut tidak boleh kosong dan tidak bisa makan banyak (=makan sedikit tapi sering). Jadi disesuaikan sendiri y, apalagi tidak semua orang bisa makan nasi putih saja tanpa ada teman-nya.
Sedikit gosip : kemarin, waktu hanya makan nasi, 3 orang teman merasa heran kok bisa2-nya makan begitu. Daripada makan obat kata saya. Ya mending makan obat kata teman saya. Hihi padahal enak tuh, cobain d :P.
Kala batuk, biasa-nya saya mengobati-nya dengan cara ini.. bukan hal yang baru karena sudah umum dan hampir semua orang tahu...
1. Jeruk Nipis
Sudah sejak kuliah saya tinggalkan, karena selalu membuat radang tenggorokan.
cara-nya : peras jeruk nipis dan campurkan dengan kecap.
2. Jahe
Jahe direbus dengan gula merah.
Saya sih minum-nya klo dibuatin. Klo disuruh buat sendiri, mending jahe-nya dipotong kecil terus diemut, dianggap sebagai permen hehe praktis kan.
3. Kencur
Makan dengan dicocol garam, klo saya lebih suka makan kencur-nya aja tanpa garam.
4. Bawang merah dan bawang putih
Dipakai sebagai lalapan saat makan. Bawang putih-nya cukup 1 saja, karena klo kebanyakan bisa membuat perut mual.
5. Minum air putih yang banyak.
Saya tidak tahu kandungan apa di dalamnya yang membuat batuk menghilang, yang jelas.. terbukti manjur ^_^.
Nah, klo saya salah makan sampai membuat perut mual2.. saat itu biasanya makanan yang bisa masuk ke perut dan tidak membuat muntah hanya roti mari atau nasi. Jadi y sebentar2, saya makan roti mari atau 3 sendok nasi. O iya, + (plus) minum teh tubruk tanpa gula untuk memampetkan diare.
Untuk kasus roti mari dan nasi, saya tidak tahu apakah ini cocok untuk semua orang. Yang pasti, saat maag.. perut tidak boleh kosong dan tidak bisa makan banyak (=makan sedikit tapi sering). Jadi disesuaikan sendiri y, apalagi tidak semua orang bisa makan nasi putih saja tanpa ada teman-nya.
Sedikit gosip : kemarin, waktu hanya makan nasi, 3 orang teman merasa heran kok bisa2-nya makan begitu. Daripada makan obat kata saya. Ya mending makan obat kata teman saya. Hihi padahal enak tuh, cobain d :P.
Thursday, May 24, 2012
Salah Bahasa
Sebagai orang jawa, gatel rasanya klo sebagai sesama jawa menggunakan bahasa lain. Jadi, begitu lawan bicara berlogat ke-jawa-an, otomatis saya mengubah percakapan menjadi bahasa jawa. Atau dari tampang-nya yang ke-jawa-an, saya langsung cas cis cus berbahasa jawa. Walo kadang keliru, sudah ngomong ah ih uh eh oh.. yang diajak omong ga ngerti. Gpp lah wong salah karena disengaja :P.
Pagi tadi..
Waktu menyiapkan tas dan menemukan masker yang dipake kemarin, saya cepat2 ke belakang menaruh-nya ke cucian. Melihat 2 ember yang sama2 bergelembung sabun..
"Yang ini udah di cuci?"
"Gung"
(* doeng *)
"Heh, kok go boso indonesia?"
"Hahaha go boso inggris yo ga popo kok mbak"
Nah klo ini salah yang ga di sengaja, karena ga ada niat untuk ngomong tapi bingung ngliat ember.. lupa pleng klo sama2 orang jawa :D.
Pagi tadi..
Waktu menyiapkan tas dan menemukan masker yang dipake kemarin, saya cepat2 ke belakang menaruh-nya ke cucian. Melihat 2 ember yang sama2 bergelembung sabun..
"Yang ini udah di cuci?"
"Gung"
(* doeng *)
"Heh, kok go boso indonesia?"
"Hahaha go boso inggris yo ga popo kok mbak"
Nah klo ini salah yang ga di sengaja, karena ga ada niat untuk ngomong tapi bingung ngliat ember.. lupa pleng klo sama2 orang jawa :D.
Wednesday, May 23, 2012
Berpusat Pada Diri
Membaca2 apa yang sudah saya tulis, tak jauh dari apa yang saya rasakan, lakukan dan pikirkan. Hehe berpusat pada diri y ^_^.
Kecenderung kita memang begitu. Melakukan apa yang menarik minat atau apa yang menguntungkan bagi kita, kemudian merasakan sesuatu (marah, kecewa, senang, dst) bila hal itu bersinggungan dengan diri ini atau orang2 terdekat. Juga memikirkan apa pun yang hanya berkaitan dengan sekitar kita. Dengan kata lain kita, kita, dan kita atau lebih tepatnya aku, aku, dan aku.
Jujurlah, pernahkah melakukan sesuatu tanpa ada sedikitpun maksud untuk diri ini? Klo pertanyaan ini ditujukan ke saya, jawaban-nya.. belum pernah. Bagaimana pun, dibalik semua yang saya lakukan.. masih menyimpan harapan untuk diri saya. Parah y? Begitulah... dan saya yakin hanya segelintir orang yang menjawab berbeda. Coba tengoklah ke dalam, bukankah kita begitu melekat pada badan dan batin ini?
Kecenderung kita memang begitu. Melakukan apa yang menarik minat atau apa yang menguntungkan bagi kita, kemudian merasakan sesuatu (marah, kecewa, senang, dst) bila hal itu bersinggungan dengan diri ini atau orang2 terdekat. Juga memikirkan apa pun yang hanya berkaitan dengan sekitar kita. Dengan kata lain kita, kita, dan kita atau lebih tepatnya aku, aku, dan aku.
Jujurlah, pernahkah melakukan sesuatu tanpa ada sedikitpun maksud untuk diri ini? Klo pertanyaan ini ditujukan ke saya, jawaban-nya.. belum pernah. Bagaimana pun, dibalik semua yang saya lakukan.. masih menyimpan harapan untuk diri saya. Parah y? Begitulah... dan saya yakin hanya segelintir orang yang menjawab berbeda. Coba tengoklah ke dalam, bukankah kita begitu melekat pada badan dan batin ini?
Tuesday, May 22, 2012
Ikan Cupang
Kemarin siang saya membeli ikan cupang buat di adu, lumayan kan klo menang hehe.
Niat untuk melihara ikan sebenarnya udah sekitar setahun yang lalu, gara2 obrolan dengan teman tentang hewan peliharaan.. lupa detil percakapan-nya gimana dan semua menguap begitu aja :D.
Siang kemarin, pas mau ke atm dan lewat di depan SD, eh di situ ada penjual ikan pakai sepeda. Macem2 ikan-nya, cuman milih yang praktis meliharanya. Y wis ikan cupang saja. Harganya 6 ribu per ekor, saya beli 2, yang satu warnanya merah (=ini diminta teman). Untung cuman bawa pulang seekor, klo 2 agak repot juga kasih makan-nya. Lha dikasih pelet blas ga disentuh. Kata temen2 dan sempet nyari di google pakan ikan cupang yaitu jentik2 nyamuk dan nyamuk-nya, cacing (tapi ini juga ga boleh terlalu sering karena bisa kembung), atau sisa2 serat daging. Tadi pagi, neplok satu nyamuk kemudian dimasukkan, dan hap.. langsung ditelan.
Begitulah edisi pamer kali ini ^_^.
Niat untuk melihara ikan sebenarnya udah sekitar setahun yang lalu, gara2 obrolan dengan teman tentang hewan peliharaan.. lupa detil percakapan-nya gimana dan semua menguap begitu aja :D.
Siang kemarin, pas mau ke atm dan lewat di depan SD, eh di situ ada penjual ikan pakai sepeda. Macem2 ikan-nya, cuman milih yang praktis meliharanya. Y wis ikan cupang saja. Harganya 6 ribu per ekor, saya beli 2, yang satu warnanya merah (=ini diminta teman). Untung cuman bawa pulang seekor, klo 2 agak repot juga kasih makan-nya. Lha dikasih pelet blas ga disentuh. Kata temen2 dan sempet nyari di google pakan ikan cupang yaitu jentik2 nyamuk dan nyamuk-nya, cacing (tapi ini juga ga boleh terlalu sering karena bisa kembung), atau sisa2 serat daging. Tadi pagi, neplok satu nyamuk kemudian dimasukkan, dan hap.. langsung ditelan.
Begitulah edisi pamer kali ini ^_^.
Monday, May 21, 2012
Merajut lagi..
Frozen shoulder kemarin membuat saya meliburkan kegiatan merajut. Tak heran batin saya hanya bertahan 6 hari untuk keadaan tidak nyaman. Ditilik ke dalam, memegang benang dan jarum memang merupakan pelarian bagi saya, sejenak melupakan apa yang ada dan tenggelam dalam tarian jari.
2 hari yang lalu, walopun bahu kanan dan punggung kiri masih sakit.. saya merajut lagi. Pengen-nya sih nunggu sampe sembuh betul, tapi kok ga tahan y :D. Y wis diambil aman-nya, supaya tidak terlalu capek.. bergelutnya tak lebih dari 1/2 jam. Tara...
2 hari yang lalu, walopun bahu kanan dan punggung kiri masih sakit.. saya merajut lagi. Pengen-nya sih nunggu sampe sembuh betul, tapi kok ga tahan y :D. Y wis diambil aman-nya, supaya tidak terlalu capek.. bergelutnya tak lebih dari 1/2 jam. Tara...
Itu alas tas. Saya akan membuat tas ke-5 dalam rangka menghabiskan benang wol. Badan tas-nya, dibikin seperti anyaman keranjang tapi miring. Tunggulah hasil jadinya ^_^.
Sunday, May 20, 2012
Berbohong
Semua orang pasti pernah mengatakan atau mengingkari kebenaran, termasuk saya.
Diingat2, jika sedang malas menjawab pertanyaan yang jawabannya atau lanjutannya panjang, saya biasanya memakai jurus ampuh -berbohong-. Dijawab saja yg praktis, meyakinkan dan tidak menimbulkan pertanyaan, beres d.
Apakah selesai sampai di situ? Tidak juga. Saya harus menyesuaikan pertanyaan berkaitan dengan jawaban sebelumnya dan betul pepatah lama yang mengatakan satu kebohongan akan diikuti dengan kebohongan yang lain. Belum lagi alarm saya yang mengatakan ih bohong.
Bagaimanapun, berbohong pasti menimbulkan konflik.
Ada satu lagi, saat malu dengan apa yang dirasakan, pikirkan atau saat merasa tidak pantas/layak/seharusnya tidak begitu dengan apa yang ada.. saya juga memakai jurus ampuh itu -mengingkarinya-.
Hal terakhir inilah yang menjadikan konflik mendalam. Begitu susah untuk jujur terhadap diri sendiri. Ya.. saya begitu ingin terbuka namun tidakbisa berani melepas ikatannya ^_^.
Diingat2, jika sedang malas menjawab pertanyaan yang jawabannya atau lanjutannya panjang, saya biasanya memakai jurus ampuh -berbohong-. Dijawab saja yg praktis, meyakinkan dan tidak menimbulkan pertanyaan, beres d.
Apakah selesai sampai di situ? Tidak juga. Saya harus menyesuaikan pertanyaan berkaitan dengan jawaban sebelumnya dan betul pepatah lama yang mengatakan satu kebohongan akan diikuti dengan kebohongan yang lain. Belum lagi alarm saya yang mengatakan ih bohong.
Bagaimanapun, berbohong pasti menimbulkan konflik.
Ada satu lagi, saat malu dengan apa yang dirasakan, pikirkan atau saat merasa tidak pantas/layak/seharusnya tidak begitu dengan apa yang ada.. saya juga memakai jurus ampuh itu -mengingkarinya-.
Hal terakhir inilah yang menjadikan konflik mendalam. Begitu susah untuk jujur terhadap diri sendiri. Ya.. saya begitu ingin terbuka namun tidak
Wednesday, May 16, 2012
Frozen Shoulder #2
Saya barusan iseng nyari di google tentang bahu beku, dan dapat artikel bagus
Ini saya cuplik bagian 'apa yang harus dilakukan?' dan 'pentingnya latihan di rumah'.
Apa yang harus dilakukan?Ketika bahu anda terasa nyeri jangan disepelekan, upayakan untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang benar. Sebagai tindakan awal yang dapat dilakukan di rumah saat bahu terasa nyeri atau ketika bahu mengalami cedera, adalah memberikan kompres dingin pada bahu dan untuk mengurangi nyeri dapat diberikan obat pengurang rasa sakit yang tersedia di rumah atau yang dapat dibeli dengan bebas, seperti parasetamol. Bahu dapat diistirahatkan 1 sampai 2 hari, setelah itu bahu harus mulai digerakkan. Apabila keluhan berlanjut, segeralah cari pertolongan dokter. Banyak orang sering meremehkan dan menganggap sepele gangguan pada sendi bahu ini, mereka menganggap paling-paling hanya karena terlalu lelah, atau karena posisi tidur yang kurang baik yang menyebabkan bahu tertekan, atau karena kurang bergerak. Padahal bila didiamkan dan tidak mendapatkan pengobatan dan penanganan yang baik, akan berkembang menjadi frozen shoulder yang dapat mengganggu kualitas hidup seseorang.
Fokus penanganan frozen shoulder adalah mengurangi peradangan dan nyeri pada sendi bahu, serta memulihkan lingkup gerakan sendi bahu. Tidak ada modalitas pengobatan tunggal yang dapat mengobati frozen shoulder dengan tuntas. Penanganan harus dilakukan dengan kombinasi berbagai modalitas, seperti:
• Medikamentosa (obat-obatan).Nyeri merupakan keluhan utama pada pasien dengan frozen shoulder. Maka untuk membantu menghilangkan nyeri dan peradangan, biasanya dokter menggunakan obat anti radang non-steroid. Suntikan lokal anti radang secara berkala dapat juga diberikan.
• Rehabilitasi medik.Untuk membantu mengurangi nyeri, mengurangi radang, dan meningkatkan lingkup gerakan sendi bahu digunakan berbagai modalitas fisioterapi (diatermi [short wave diathermy, ultrasound diathermy], pendinginan [cryotherapy], terapi listrik [TENS], terapi latihan [ROM exercises, stretching exercises]) dan terapi okupasi.
Tindakan pembedahan (operasi) untuk membebaskan perlekatan-perlekatan pada kapsul sendi dilakukan pada kasus-kasus frozen shoulder yang berat dan sudah berlangsung lama, dimana tindakan pengobatan lain telah dilakukan dan tidak memberikan perkembangan yang berarti. Namun, setelah tindakan pembedahan tetap harus diikuti dengan program latihan untuk memulihkan lingkup gerakan sendi bahu.
Pentingnya latihan di rumahSelain program latihan yang dilakukan di bawah panduan terapis di klinik rehabilitasi medik, latihan di rumah untuk menghilangkan perlekatan pada sendi bahu harus dilakukan oleh pasien sendiri. Ia harus melakukannya, jika tidak janganlah berharap untuk dapat sembuh secara total.
Salah satu contoh latihan yang dapat dilakukan di rumah adalah “naik tembok dengan tangan”. Caranya adalah berdiri di samping dinding, tempatkan tangan yang mengalami frozen shoulder di dinding, sehingga lengan direntangkan. Kemudian perlahan-lahan pasien merambatkan tangannya naik ke atas (lihat gambar). Pada awalnya mungkin lengan tidak dapat dinaikkan secara penuh sesuai lingkup gerakan maksimalnya, namun usaha untuk dapat mencapai lingkup gerakan secara penuh harus terus ditingkatkan. Pasien yang berani melawan nyeri di bahunya sewaktu melakukan latihan, dapat dibebaskan dari frozen shoulder atau 'bahu beku'.
Jadi ketika bahu anda menjadi 'beku” janganlah ragu mencari pertolongan dokter, lakukan latihan dengan melawan nyeri, dan tetaplah gerakkan bahu anda untuk berbagai aktivitas. Karena mayoritas dari mereka yang mengalami 'bahu beku' berhasil mengembalikan lingkup gerakan sendi bahunya dengan penanganan yang benar.
Walopun belum sembuh 100%, dan untuk gerakan tertentu masih sakit.. dari artikel di atas saya meng-iya-kan klo yang paling penting adalah terus melatih gerakan bahu. Awalnya untuk digerakkan ke posisi tertentu memang sakit, tapi lama kelamaan sakitnya berkurang dan semakin lama semakin menghilang.. ato kalopun mentok di posisi tertentu, lama kelamaan akan bergeser sedikit demi sedikit, percayalah ^_^.
Untuk latihan, cobalah gerakan2 yang saya dapatkan waktu terapi ini...
Jadi, saat saya telah berhasil merambatkan tangan sampai ke atas, saya diajarin untuk menggerakkan tangan yang sakit dengan bantuan handuk dan tangan yang sehat.
Caranya begini, ke-2 tangan lurus ke belakang sambil memegang handuk.. kemudian ayunkan ke kiri dan ke kanan. Gerakan selanjut-nya, pegang handuk di belakang.. tangan yg sehat letakkan di atas sedangkan tangan yang sakit di bawah.. tarik handuk ke atas dan turunkan lagi ke bawah. Berikutnya, gerakan samping.. letakkan tangan ke samping badan yang sakit dengan posisi tangan yang sehat di atas, kemudian tarik handuk pelan2 ke atas melewati kepala, balikkan lagi ke semula begitu seterusnya. Yak ke gerakan ke-4, sekarang letakkan tangan ke depan ayunkan ke kiri dan ke kanan. Untuk seterusnya, silakan mempraktekkan semua gerakan.. apa aja boleh yang penting bahu bergerak ^_^.
Tuesday, May 15, 2012
Tim Nebeng
Per hari kemarin, saya bergabung dengan 2 teman lainnya di tim nebeng ^_^.
Kami ber-4 sama2 tinggal di Tangerang, walo tidak satu area. Dhanu, teman yang membawa mobil tinggal di Karawaci.. Leny, rumahnya dekat SMS.. Dimas, di belakang City Mall .. dan saya, di cikokol. Kami bubar jalan di Islamik.
Walo baru kemarin resmi bergabung (untuk 2 minggu - 1 bulan ke depan), sebelumnya saya pernah ikut sekali. Dulu, dari Islamik saya naik taksi.. 35 ribu nyampe rumah. Sekarang, naik angkot saja. Lha klo naik taksi sehari abis berapa, wong naik angkot aja total2 per hari 35 rebu. Hii.. ketauan pelitnya.
Klo boleh memilih, saya lebih suka jadi tim penaik motor. Selain pengeluarannya yang jauh berkurang, waktu dan tingkat kecapekannya juga berbeda. Menghadapi macet, emang paling jos pake motor :D.
Kami ber-4 sama2 tinggal di Tangerang, walo tidak satu area. Dhanu, teman yang membawa mobil tinggal di Karawaci.. Leny, rumahnya dekat SMS.. Dimas, di belakang City Mall .. dan saya, di cikokol. Kami bubar jalan di Islamik.
Walo baru kemarin resmi bergabung (untuk 2 minggu - 1 bulan ke depan), sebelumnya saya pernah ikut sekali. Dulu, dari Islamik saya naik taksi.. 35 ribu nyampe rumah. Sekarang, naik angkot saja. Lha klo naik taksi sehari abis berapa, wong naik angkot aja total2 per hari 35 rebu. Hii.. ketauan pelitnya.
Klo boleh memilih, saya lebih suka jadi tim penaik motor. Selain pengeluarannya yang jauh berkurang, waktu dan tingkat kecapekannya juga berbeda. Menghadapi macet, emang paling jos pake motor :D.
Sunday, May 13, 2012
Cerita di Waktu Sakit
Lanjutan 2 tulisan sebelumnya. Kali ini saya menceritakan hal2 yang ga terpikirkan waktu sakit.
Yang pertama, karena 5 hari tangan kanan hampir tidak bisa digerakkan, semua aktivitas dialihkan ke tangan kiri dan sttt saya merasa keren sekali saat bisa mengancingkan bh di punggung hanya dengan satu tangan. Hihi bukan hal yang perlu diceritakan sebenarnya : D.
Yang ke-2, ternyata kalau tidur default tangan saya menggenggam. Ini kebiasaan yang muncul karena sering tertidur di bus, supaya terhindar dari pencopet tangan saya mencengkeram erat tas di depan dada dan ini terbawa dalam tidur di mana pun.
Yang ketiga, semua ada ukurannya.. tubuh akan bereaksi jika terlalu dipaksakan. Hari kamis kemarin, karena jumatnya ingin masuk kantor.. tangan kanan saya gerakkan sepanjang hari dengan bantuan tangan kiri. Jumat pagi bukannya seger, tangan kanan kaku lagi, terus punggung kiri pun ikut sakit.
Yang ke-4, saya cuman bertahan 6 hari untuk kondisi yang tidak nyaman. Hari ke-7 batin saya mulai kacau.. khawatir bisa seperti sedia kalakah. Sampai yang menerapi pun bilang, jangan putus asa y.. kalau masalah sendi di bahu atau lutut memang lama sembuhnya.
Yang ke-5, saya menuliskan ini dari hp lho hehe..
Yang pertama, karena 5 hari tangan kanan hampir tidak bisa digerakkan, semua aktivitas dialihkan ke tangan kiri dan sttt saya merasa keren sekali saat bisa mengancingkan bh di punggung hanya dengan satu tangan. Hihi bukan hal yang perlu diceritakan sebenarnya : D.
Yang ke-2, ternyata kalau tidur default tangan saya menggenggam. Ini kebiasaan yang muncul karena sering tertidur di bus, supaya terhindar dari pencopet tangan saya mencengkeram erat tas di depan dada dan ini terbawa dalam tidur di mana pun.
Yang ketiga, semua ada ukurannya.. tubuh akan bereaksi jika terlalu dipaksakan. Hari kamis kemarin, karena jumatnya ingin masuk kantor.. tangan kanan saya gerakkan sepanjang hari dengan bantuan tangan kiri. Jumat pagi bukannya seger, tangan kanan kaku lagi, terus punggung kiri pun ikut sakit.
Yang ke-4, saya cuman bertahan 6 hari untuk kondisi yang tidak nyaman. Hari ke-7 batin saya mulai kacau.. khawatir bisa seperti sedia kalakah. Sampai yang menerapi pun bilang, jangan putus asa y.. kalau masalah sendi di bahu atau lutut memang lama sembuhnya.
Yang ke-5, saya menuliskan ini dari hp lho hehe..
Friday, May 04, 2012
Frozen Shoulder
Rabu dini hari kmaren, tangan kanan saya tidak bisa digerakkan lagi seperti 1,5 bulan yang lalu. Karena mengira kesleo, dulu saya memanggil tukang urut. Bukannya sembuh tapi malah cenat cenut. Sakitnya ampun2an, bener2 ga tahan dan karena ga tahu harus ke dokter apa, saya ke dokter umum. Waktu itu katanya otot meringkel dan diberi obat penahan sakit juga obat pencair darah. O iya saya juga diketawain karena biasanya itu terjadi pada orang2 lanjut usia.
Kmaren, saya udah merasakan gejalanya sejak hari minggu. Pas ujung nyepedaan selama sejaman, sendi bahu saya tiba2 nyeri dan beberapa saat ga bisa buat megang stang. "Waduh kok sakit lagi" pikir saya. Senin-nya semakin sakit, hari Selasa-nya juga begitu semakin berasa sakit. Rabu jam 1 an dini hari saya terbangun, dengan bahu yang sakit, saya gerak2an.. ouch tidak bisa. Sakit yang sama seperti sebelumnya.
Kali ini saya tidak memanggil tukang urut tapi ke RS Mayapada ke bagian Rahabilitasi Medik. Baru tahu ternyata istilah untuk kejadian seperti saya namanya Frozen Shoulder. Klo kata dokter-nya.. ototnya saling lengket dan nyengkeram sehingga susah untuk digerakkan. Penyebabnya aktivitas tangan kita yang berlebihan atau sering menyentak klo kerja (tidak pelan2) dan kurang tidur. Cenderung terjadi pada ibu2 rumah tangga berumur 40-60 tahun. Dibawah 40 tahun seperti saya amat sangat jarang. Sebenarnya klo ini dibiarkan, 3 sampai 6 bulan akan sembuh sendiri.
Saya kemudian diminta terapi 3 hari berturut2 kemudian seminggu 3 kali. Selama 3 hari saya diminta mengompres dengan air es setelah itu dikompres pakai air hangat. Setelah hari ke-5 boleh diurut. Obat yang diberikan sama seperti sebelumnya yaitu penahan sakit dan pencair darah. Saya juga diminta latihan menggerakkan tangan seperti bandul jam. Selain itu dengan meletakkan jari2 ke dinding dengan posisi tangan lurus sambil menggerakkan jari ke atas. Sebisanya, semampunya.. karena jika tidak dilatih akan semakin kaku dan bisa mungunci.
O iya, satu2nya olahraga yang disarankan renang. Hihi mo kursus renang belum jadi2 :D.
info untuk frozen shoulder bisa diliat di
http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2012/02/23/kiat-cegah-resiko-frozen-shoulder-pada-perempuan/
http://orthoinfo.aaos.org/topic.cfm?topic=a00071
http://orthopedics.about.com/cs/frozenshoulder/a/frozenshoulder.htm
Kmaren, saya udah merasakan gejalanya sejak hari minggu. Pas ujung nyepedaan selama sejaman, sendi bahu saya tiba2 nyeri dan beberapa saat ga bisa buat megang stang. "Waduh kok sakit lagi" pikir saya. Senin-nya semakin sakit, hari Selasa-nya juga begitu semakin berasa sakit. Rabu jam 1 an dini hari saya terbangun, dengan bahu yang sakit, saya gerak2an.. ouch tidak bisa. Sakit yang sama seperti sebelumnya.
Kali ini saya tidak memanggil tukang urut tapi ke RS Mayapada ke bagian Rahabilitasi Medik. Baru tahu ternyata istilah untuk kejadian seperti saya namanya Frozen Shoulder. Klo kata dokter-nya.. ototnya saling lengket dan nyengkeram sehingga susah untuk digerakkan. Penyebabnya aktivitas tangan kita yang berlebihan atau sering menyentak klo kerja (tidak pelan2) dan kurang tidur. Cenderung terjadi pada ibu2 rumah tangga berumur 40-60 tahun. Dibawah 40 tahun seperti saya amat sangat jarang. Sebenarnya klo ini dibiarkan, 3 sampai 6 bulan akan sembuh sendiri.
Saya kemudian diminta terapi 3 hari berturut2 kemudian seminggu 3 kali. Selama 3 hari saya diminta mengompres dengan air es setelah itu dikompres pakai air hangat. Setelah hari ke-5 boleh diurut. Obat yang diberikan sama seperti sebelumnya yaitu penahan sakit dan pencair darah. Saya juga diminta latihan menggerakkan tangan seperti bandul jam. Selain itu dengan meletakkan jari2 ke dinding dengan posisi tangan lurus sambil menggerakkan jari ke atas. Sebisanya, semampunya.. karena jika tidak dilatih akan semakin kaku dan bisa mungunci.
O iya, satu2nya olahraga yang disarankan renang. Hihi mo kursus renang belum jadi2 :D.
info untuk frozen shoulder bisa diliat di
http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2012/02/23/kiat-cegah-resiko-frozen-shoulder-pada-perempuan/
http://orthoinfo.aaos.org/topic.cfm?topic=a00071
http://orthopedics.about.com/cs/frozenshoulder/a/frozenshoulder.htm
Wednesday, May 02, 2012
Sunday, April 29, 2012
Episode Tanaman #6
Deretan tanaman ini ada di dapur, semua pakai media air. Sebenarnya cuman 4 yang asli di sini, yang satu yang paling kanan itu.. saya ambil di sudut lain dekat kompor. Perhatikan tanaman di botol sprite (yang paling kiri). Waktu itu uji coba menaruh sirih merah. Dan betul.. bisa idup juga, cuman pertumbuhannya lebih cepat klo ditaruh di tanah.
Curcol : kamera, waktu pulang Paskah kemarin di mu pek ma kakak saya, jadi sekarang putu memfoto-nya pake kamera hp :D.
Curcol : kamera, waktu pulang Paskah kemarin di mu pek ma kakak saya, jadi sekarang putu memfoto-nya pake kamera hp :D.
Supernova - Partikel
Agak lama, saya melihat stok novel ini di meja bawah. Walo saya membaca seri supernova sebelumnya, tapi niatan untuk beli cuman sedikit ^_^.
Kebetulan hari itu mati lampu, genset juga ga bisa2 dinyalain, badan waktu itu masih ga karuan2 bikin males untuk berhaha hihi dengan teman. Saya cuman duduk di meja, mengamati pikiran, sambil menikmati angin dari jendela sebelah. Pas ke bawah, ngliat novel ini, tertarik untuk baca. Y wis minta ijin untuk ambil barang dulu, transaksi belakangan.. enak y ^_^.
Hampir seluruh buku ini menceritakan kehidupan Zarah, hanya ada satu keping paling belakang yang menceritakan tentang pertemuan Bodhi dan Elektra. Waktu membaca bagian ini, lupa pleng siapa Mpret, Bong, kemudian Bodhi dan Elektra :D. Saya cuman menebak2, karena Elektra itu Petir berarti dia diceritakan di Supernova -Petir (3). Kemudian Bodhi = Akar, berarti ada di Supernova - Akar (2). Mpret, karena dia teman Elektra berarti ada di Petir. Nah klo Bong, karena dia teman Bodhi dan Mpret adalah sepupu Bong bisa jadi Bong muncul di Akar dan Petir. Lah klo yang pertama, yang Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh menceritakan apa y? Hihi harus baca lagi supaya ingat. O iya, sepertinya ini salah satu alasan kenapa niatan untuk membeli Partikel cuman sedikit, lha saya ga ingat blas cerita2 sebelumnya :D.
Kebetulan hari itu mati lampu, genset juga ga bisa2 dinyalain, badan waktu itu masih ga karuan2 bikin males untuk berhaha hihi dengan teman. Saya cuman duduk di meja, mengamati pikiran, sambil menikmati angin dari jendela sebelah. Pas ke bawah, ngliat novel ini, tertarik untuk baca. Y wis minta ijin untuk ambil barang dulu, transaksi belakangan.. enak y ^_^.
Hampir seluruh buku ini menceritakan kehidupan Zarah, hanya ada satu keping paling belakang yang menceritakan tentang pertemuan Bodhi dan Elektra. Waktu membaca bagian ini, lupa pleng siapa Mpret, Bong, kemudian Bodhi dan Elektra :D. Saya cuman menebak2, karena Elektra itu Petir berarti dia diceritakan di Supernova -Petir (3). Kemudian Bodhi = Akar, berarti ada di Supernova - Akar (2). Mpret, karena dia teman Elektra berarti ada di Petir. Nah klo Bong, karena dia teman Bodhi dan Mpret adalah sepupu Bong bisa jadi Bong muncul di Akar dan Petir. Lah klo yang pertama, yang Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh menceritakan apa y? Hihi harus baca lagi supaya ingat. O iya, sepertinya ini salah satu alasan kenapa niatan untuk membeli Partikel cuman sedikit, lha saya ga ingat blas cerita2 sebelumnya :D.
Friday, April 27, 2012
Penyesalan
Hidup adalah penderitaan.
Kita menderita, ketika mengenang kejadian atau peristiwa yang telah berlalu
Jika hal itu menyakitkan, batin dengan segala upaya akan menolaknya
Namun jika menyenangkan, batin akan berusaha untuk mengulanginya
Pikiranlah yang membuat begitu
Begitu pula dengan penyesalan
Kita menyesal, ketika mengingat hal2 di masa lampau
Mengapa dulu melakukan hal seperti itu?
Membuat kesalahan yang bertentangan dengan seharusnya
Melakukan sesuatu yang menjadikannya buruk
Buruk?
Ya buruk
Buruk, karena itu menyakitkan
Dan.. tak terselesaikan
Ini tentang relasi denganmu, dalam batinku
Walo kata maaf telah terucap
Dan marah untukmu sudah tak bersisa
Namun bagiku belum selesai
Adalah bohong bila semua baik2 saja
Ini terbukti, saat menerima kabar kepergianmu
Batinku terguncang
Mengapa begitu tiba2?
Mengapa tak mendengar saat sakit?
Penyesalan itu, kembali menyeruak
Peristiwa dan kenangan bermunculan
Membuatku tak berdaya
Terseok2 untuk kembali menyadari saat ini
Kini, kekacauan batin untuk semua itu mulai mereda
Selamat jalan yang pernah di hati
Maafkan semua egoku
Hey, akhirnya ada air mata untukmu
Saat menuliskan ini
Dan ada satu kalimat yang akan selalu kuingat
"Jika melakukan kesalahan di masa lalu, ya sudah .. berarti saat itu sedang tidak sadar, yang penting sadari selalu saat ini"
Kita menderita, ketika mengenang kejadian atau peristiwa yang telah berlalu
Jika hal itu menyakitkan, batin dengan segala upaya akan menolaknya
Namun jika menyenangkan, batin akan berusaha untuk mengulanginya
Pikiranlah yang membuat begitu
Begitu pula dengan penyesalan
Kita menyesal, ketika mengingat hal2 di masa lampau
Mengapa dulu melakukan hal seperti itu?
Membuat kesalahan yang bertentangan dengan seharusnya
Melakukan sesuatu yang menjadikannya buruk
Buruk?
Ya buruk
Buruk, karena itu menyakitkan
Dan.. tak terselesaikan
Ini tentang relasi denganmu, dalam batinku
Walo kata maaf telah terucap
Dan marah untukmu sudah tak bersisa
Namun bagiku belum selesai
Adalah bohong bila semua baik2 saja
Ini terbukti, saat menerima kabar kepergianmu
Batinku terguncang
Mengapa begitu tiba2?
Mengapa tak mendengar saat sakit?
Penyesalan itu, kembali menyeruak
Peristiwa dan kenangan bermunculan
Membuatku tak berdaya
Terseok2 untuk kembali menyadari saat ini
Kini, kekacauan batin untuk semua itu mulai mereda
Selamat jalan yang pernah di hati
Maafkan semua egoku
Hey, akhirnya ada air mata untukmu
Saat menuliskan ini
Dan ada satu kalimat yang akan selalu kuingat
"Jika melakukan kesalahan di masa lalu, ya sudah .. berarti saat itu sedang tidak sadar, yang penting sadari selalu saat ini"
Monday, April 16, 2012
Tas 3 Warna
Tas ke-4 dari program menghabiskan benang wool.
Hampir sepanjang masa purl, hanya satu dua yang knit.. jadi tidak ada yang special di motifnya, bener2 pasaran y ^_^.
Tuesday, April 03, 2012
Seperti Sebatang Pohon di Tengah Hutan
Tanpa batin yang diam, kebaikan yang sesungguhnya tidak akan mekar dan kejahatan terus tumbuh seperti pohon berduri. Sebaliknya, batin yang diam memungkinkan energy kejahatan terpatahkan dan kebaikan yang sesungguhnya menjadi mekar. Kapankah batin harus sungguh-sungguh diam?
Ketika muncul dorongan atau tekanan dalam batin,
Berupa nafsu keinginan untuk dipuaskan,
Janganlah bertindak apa-apa.
Diam, janganlah bicara,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Ketika muncul dorongan atau tekanan dalam batin,
Berupa api kebencian untuk dilampiaskan,
Janganlah bertindak apa-apa.
Diam, janganlah bicara,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Ketika muncul dorongan untuk mencari pujian,
Atau keinginan untuk mencela, merendahkan atau merugikan orang lain
Atau keinginan untuk menggunakan kata-kata kasar, mencari-cari perkara untuk berkelahi,
Diam, janganlah bicara,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Ketika batin menjadi kacau atau liar karena kepentingan diri,
Atau dipenuhi kesombongan dan keangkuhan,
Atau dipenuhi rasa rendah diri, cemburu, dan iri hati,
Ketika ada keinginan untuk mengorek-orek kesalahan orang lain yang tersembunyi,
Atau keinginan untuk mengungkit pertikaian lama atau berkata dusta,
Pada saat itu, haruslah diam,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Ketika muncul dorongan atau tekanan dalam batin,
Berupa nafsu keinginan untuk dipuaskan,
Janganlah bertindak apa-apa.
Diam, janganlah bicara,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Ketika muncul dorongan atau tekanan dalam batin,
Berupa api kebencian untuk dilampiaskan,
Janganlah bertindak apa-apa.
Diam, janganlah bicara,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Ketika muncul dorongan untuk mencari pujian,
Atau keinginan untuk mencela, merendahkan atau merugikan orang lain
Atau keinginan untuk menggunakan kata-kata kasar, mencari-cari perkara untuk berkelahi,
Diam, janganlah bicara,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Ketika batin menjadi kacau atau liar karena kepentingan diri,
Atau dipenuhi kesombongan dan keangkuhan,
Atau dipenuhi rasa rendah diri, cemburu, dan iri hati,
Ketika ada keinginan untuk mengorek-orek kesalahan orang lain yang tersembunyi,
Atau keinginan untuk mengungkit pertikaian lama atau berkata dusta,
Pada saat itu, haruslah diam,
Seperti sebatang pohon di tengah hutan.
Lihatlah sebatang pohon di tengah hutan. Ia tetap diam tak bergeming meski diterpa angin sepoi-sepoi di malam hari atau di pagi dini hari. Ia tetap diam tak bergeming meski digoncang angin badai berhari-hari. Ia tetap diam tak bergeming meski diguyur hujan atau dibakar panas setiap hari. Batin yang diam seperti sebatang pohon di tengah hutan adalah batin yang tidak terprovokasi oleh nafsu keinginan, kebencian, dan kepentingan diri.
Monday, March 26, 2012
Jadwal Pekan Suci 2012, Gereja Kumetiran Yogyakarta
Libur kmaren, saya ke Yogya. Bukan liburan karena kmaren menengok simbah yang sakit, dan kesananya tanpa rencana. Baru kali ini ke Yogya ga punya tiket PP. Berangkat langsung dari terminal Pulo Gadung, pulangnya ke Purwokerto dulu baru nyambung ke Jakarta. Jangan ditanya gimana perjalanan-nya ^_^.
Di yogya, saya cuman pergi hari sabtu-nya.
Jam 11-an saya ketemu kk sepupu di perpustakaan daerah kemudian muter2 cari tiket dan terakhir ngobrol di gereja Kotabaru. Sekitar jam 4-an, saya dijemput paklek diajak ke Malioboro. Ga lama di sana, wong cuman ke 1 toko. Pas pulang, ga sengaja melewati gereja Kumetiran. Ada misa jam 6. Saya sih agak malas, tapi paklek semangat. Ngliat jam masih jam 1/2 6, y wis lah belum telat ini :D.
Klo liburan Paskah nanti ada yang jalan2 ke Yogya, dan menginap di seputar Malioboro. Gereja Kumetiran bisa dijadikan alternatif, deket kok cuman di belakang-nya.. jadwal-nya:
Kamis Putih
18.00 menggunakan bahasa jawa
21.00 menggunakan bahasa indonesia
Tuguran, jam 23.00
Jumat Agung
15.00, bahasa jawa
18.00, bahasa indonesia
Malam Paskah
18.00, bahasa jawa
22.00, bahasa indonesia
Alamat :
Gereja Hati Santa Perawan Maria Tak Bercela Kumetiran -Yogyakarta
Jalan Kumetiran 13
No Telp : 0274-512817
Misa Minggu biasa :
Sabtu : 18.00
Minggu : 06.00, 08.00, 17.00
Di yogya, saya cuman pergi hari sabtu-nya.
Jam 11-an saya ketemu kk sepupu di perpustakaan daerah kemudian muter2 cari tiket dan terakhir ngobrol di gereja Kotabaru. Sekitar jam 4-an, saya dijemput paklek diajak ke Malioboro. Ga lama di sana, wong cuman ke 1 toko. Pas pulang, ga sengaja melewati gereja Kumetiran. Ada misa jam 6. Saya sih agak malas, tapi paklek semangat. Ngliat jam masih jam 1/2 6, y wis lah belum telat ini :D.
Klo liburan Paskah nanti ada yang jalan2 ke Yogya, dan menginap di seputar Malioboro. Gereja Kumetiran bisa dijadikan alternatif, deket kok cuman di belakang-nya.. jadwal-nya:
Kamis Putih
18.00 menggunakan bahasa jawa
21.00 menggunakan bahasa indonesia
Tuguran, jam 23.00
Jumat Agung
15.00, bahasa jawa
18.00, bahasa indonesia
Malam Paskah
18.00, bahasa jawa
22.00, bahasa indonesia
Alamat :
Gereja Hati Santa Perawan Maria Tak Bercela Kumetiran -Yogyakarta
Jalan Kumetiran 13
No Telp : 0274-512817
Misa Minggu biasa :
Sabtu : 18.00
Minggu : 06.00, 08.00, 17.00
Wednesday, March 14, 2012
Gadis Jeruk
Gara2 membaca Ketemu Gadis Jeruk dan Kisah Gadis Jeruk, saya memegang novel lagi. Lagi? Betul.. lagi. Akhir2 ini, kemampuan membaca saya berubah menjadi tidak telaten menghadapi satu cerita dalam satu buku yang tak habis dibaca dalam satu hari. Jadi, sudah lamaa saya tidak membaca novel.
Gadis Jeruk sendiri sudah tidak asing, karena ini salah satu buku kesukaan kk sepupu. Tapi kok ya saya belum pernah membacanya. Hihi padahal sering dijadikan bahan obrolan. O iya, jadi ingin buat pengakuan.. ada 1 buku kesukaan-nya yang belum pernah saya baca juga, yaitu Vita Brevis.
Kembali ke Gadis Jeruk..
Ini, buku ke-3 karangan Jostein Gaarden yang saya baca. Dan menurut saya yang paling ringan dibanding Dunia Sophie dan Misteri Soliter. Ceritanya menarik dari awal sampai akhir, dan jangan coba2 melompati satu halaman pun, karena akan menjadi tidak menarik.Saya sempat mencobanya ^_^.
Kisah Gadis Jeruk tentang seorang anak (Georg Roed) yang menceritakan bagaimana dia menerima sebuah surat dari ayahnya (Jan Olav) yang meninggal 11 tahun yang lalu, saat dia berumur 4 tahun, kemudian apa isi surat-nya dan tanggapan-nya terhadap beberapa pertanyaan di dalam-nya.
Surat itu, juga menyinggung tentang teleskop Ruang Angkasa Hubble yang membawa kita, pembaca ke pengetahuan tentang alam semesta. Kemudian kisah cinta Jan Olav dengan Gadis Jeruk (Veronika, ibu Georg)..
dan satu pertanyaan penting untuk Georg..
Pertanyaan ini mau tidak mau membawa permenungan bagi kita, pembacanya, tentang kehidupan ini.
Gadis Jeruk sendiri sudah tidak asing, karena ini salah satu buku kesukaan kk sepupu. Tapi kok ya saya belum pernah membacanya. Hihi padahal sering dijadikan bahan obrolan. O iya, jadi ingin buat pengakuan.. ada 1 buku kesukaan-nya yang belum pernah saya baca juga, yaitu Vita Brevis.
Kembali ke Gadis Jeruk..
Ini, buku ke-3 karangan Jostein Gaarden yang saya baca. Dan menurut saya yang paling ringan dibanding Dunia Sophie dan Misteri Soliter. Ceritanya menarik dari awal sampai akhir, dan jangan coba2 melompati satu halaman pun, karena akan menjadi tidak menarik.Saya sempat mencobanya ^_^.
Kisah Gadis Jeruk tentang seorang anak (Georg Roed) yang menceritakan bagaimana dia menerima sebuah surat dari ayahnya (Jan Olav) yang meninggal 11 tahun yang lalu, saat dia berumur 4 tahun, kemudian apa isi surat-nya dan tanggapan-nya terhadap beberapa pertanyaan di dalam-nya.
Surat itu, juga menyinggung tentang teleskop Ruang Angkasa Hubble yang membawa kita, pembaca ke pengetahuan tentang alam semesta. Kemudian kisah cinta Jan Olav dengan Gadis Jeruk (Veronika, ibu Georg)..
"Kita tidak bisa berbagi masa lalu kita, Jan Olav. Pertanyaannya adalah apakah kita punya masa depan bersama." (hal. 157)
dan satu pertanyaan penting untuk Georg..
"Bayangkan kamu berada di awal dongeng ini, suatu waktu miliaran tahun yang lalu ketika segala sesuatu diciptakan. Dan kamu boleh memilih apakah kamu ingin dilahirkan untuk hidup di suatu tempat di planet ini. Kamu tidak tahu kapan kamu akan dilahirkan, tidak juga berapa lama kamu hidup, tapi itu takkan lebih dari beberapa tahun. Yang kamu ketahui hanyalah bahwa, jika kamu memilih untuk hadir pada tempat tertentu di dunia ini, kamu juga harus meninggalkannya lagi suatu hari dan pergi meninggalkan segalanya.
..." (hal 208)
...
"Apa yang akan kamu pilih, Georg..?
..Akankah kamu memilih untuk tinggal di bumi..?
..Atau akankah kau menolak untuk ikut dalam permainan ini karena kamu tidak menyukai peraturannya?" (hal 209)
Thursday, March 08, 2012
Hubungan
Hubungan yang didasarkan kepentingan bersama hanya menghasilkan konflik. Betapa pun kita saling bergantung satu sama lain, kita saling memakai satu sama lain untuk suatu maksud, suatu tujuan. Dengan pandangan untuk mencapai suatu tujuan, tidak ada hubungan. Anda boleh memakai saya, saya boleh memakai Anda. Dalam pemakaian ini, kita kehilangan kontak. Suatu masyarakat yang didasarkan pada saling memakai adalah landasan bagi kekerasan. Bila kita memakai orang lain, kita hanya memiliki gambaran tentang tujuan yang hendak dicapai. Tujuan, keuntungan, menghalangi hubungan, penyatuan. Di dalam memakai orang lain, betapa pun memuaskan dan terasa nyaman, selalu terdapat rasa takut. Untuk menghindari rasa takut ini, kita harus memiliki. Dari pemilikan muncullah irihati, kecurigaan, dan konflik tanpa-henti. Hubungan seperti itu tidak pernah menghasilkan kebahagiaan.
Suatu masyarakat yang strukturnya didasarkan sekadar pada kebutuhan, baik fisiologis maupun psikologis, pasti menghasilkan konflik, kekacauan dan kesengsaraan. Masyarakat adalah proyeksi diri Anda sendiri dalam hubungan dengan orang lain, yang di situ kebutuhan dan pemakaian adalah penting. Bila Anda memakai orang lain untuk kebutuhan Anda, baik fisik maupun psikologis, sesungguhnya tidak ada hubungan sama sekali; sesungguhnya Anda tidak mempunyai kontak dengan orang itu, tidak ada penyatuan dengan orang itu. Bagaimana Anda bisa menyatu dengan orang lain, bila orang lain dipakai sebagai sebuah perabot, untuk kemudahan dan kenyamanan Anda? Jadi, adalah penting untuk memahami makna hubungan di dalam kehidupan sehari-hari.
Sumber :
Jiddu Krishnamurti
"Buku Kehidupan"
5 Maret
Suatu masyarakat yang strukturnya didasarkan sekadar pada kebutuhan, baik fisiologis maupun psikologis, pasti menghasilkan konflik, kekacauan dan kesengsaraan. Masyarakat adalah proyeksi diri Anda sendiri dalam hubungan dengan orang lain, yang di situ kebutuhan dan pemakaian adalah penting. Bila Anda memakai orang lain untuk kebutuhan Anda, baik fisik maupun psikologis, sesungguhnya tidak ada hubungan sama sekali; sesungguhnya Anda tidak mempunyai kontak dengan orang itu, tidak ada penyatuan dengan orang itu. Bagaimana Anda bisa menyatu dengan orang lain, bila orang lain dipakai sebagai sebuah perabot, untuk kemudahan dan kenyamanan Anda? Jadi, adalah penting untuk memahami makna hubungan di dalam kehidupan sehari-hari.
Sumber :
Jiddu Krishnamurti
"Buku Kehidupan"
5 Maret
Wednesday, March 07, 2012
Menangis
Percakapan waktu kecil..
"Nangis Na?"
"Ga, pilek"
Percakapan saat SMA..
"Adikku memang cengeng"
"Hah, grrrr"
Percakapan di bangku kuliah..
"Masih hujan ga?"
"Sederas air matamu Na"
Dalam hitungan tahun..
"Hahaha"
"Ambilin tisue!"
Saya termasuk orang yang gampang menangis klo membaca buku atau menonton film.
Seperti sekarang, baru membaca Gadis Jeruk 5 lembar saja air mata sudah unjuk gigi. Padahal saat menghadapi kenyataan, susah sekali untuk menangis ^_^.
"Nangis Na?"
"Ga, pilek"
Percakapan saat SMA..
"Adikku memang cengeng"
"Hah, grrrr"
Percakapan di bangku kuliah..
"Masih hujan ga?"
"Sederas air matamu Na"
Dalam hitungan tahun..
"Hahaha"
"Ambilin tisue!"
Saya termasuk orang yang gampang menangis klo membaca buku atau menonton film.
Seperti sekarang, baru membaca Gadis Jeruk 5 lembar saja air mata sudah unjuk gigi. Padahal saat menghadapi kenyataan, susah sekali untuk menangis ^_^.
Lelah ini
Lelah ini
Membuatku ingin berlari
Menembusnya
Menggantinya
Lelah ini
Telah membuatku berlari
Mendapatimu
Yang senyatanya semu
Lelah ini
Yang membuatku berlari
Lalu kembali
dan.. "Hai lelah, semuanya karena aku"
Membuatku ingin berlari
Menembusnya
Menggantinya
Lelah ini
Telah membuatku berlari
Mendapatimu
Yang senyatanya semu
Lelah ini
Yang membuatku berlari
Lalu kembali
dan.. "Hai lelah, semuanya karena aku"
Tuesday, March 06, 2012
Rusak Lagi
Motor saya rusak lagi, huaaa padahal baru seminggu yang lalu diganti bendik dan tombol starter-nya. Pegimana sih, mana lagi masa2 serba salah a.k.a PMS lagi hiks.
Laporan hari ini : speedometer ga mau jalan, starter otomatis udah sekitar 3 hari yang lalu rusak, terus sejak kemarin klo ngehidupin manual gas-nya harus dimainin. Huaaa kenapa eh kenapa...
Kali ini, saya mau pindah ke bengkel langganan teman di tangerang aja ah, dan klo sampe 10 kali masalah-nya seputar itu2 aja sepertinya perlu dipertimbangkan untuk mengganti motor ^_^.
Laporan hari ini : speedometer ga mau jalan, starter otomatis udah sekitar 3 hari yang lalu rusak, terus sejak kemarin klo ngehidupin manual gas-nya harus dimainin. Huaaa kenapa eh kenapa...
Kali ini, saya mau pindah ke bengkel langganan teman di tangerang aja ah, dan klo sampe 10 kali masalah-nya seputar itu2 aja sepertinya perlu dipertimbangkan untuk mengganti motor ^_^.
Wednesday, February 29, 2012
Catatan Renda-Rajut #1
Kali ini tentang merenda.
Sebenarnya apa sih merenda?
Merenda klo di wikipedia adalah proses membuat kain renda dari benang renda dengan menggunakan jarum kait. Kain hasil merenda memiliki pola seperti rantai yang bersambungan. Tidak seperti jarum rajut, jarum renda memiliki pengait pada ujungnya. Produk hasil merenda berupa benda-benda kecil seperti kain renda bundar untuk hiasan meja, taplak meja, topi, tas, boneka, rompi, dan cardigan.
Orang dulu sering menyebutnya mbenthel. Klo mendunia dikenal sebagai crochet.
Mengenang pertama kali merenda, waktu itu masih kelas 6 SD. Lupa awal mula-nya, kok tiba2 ibu menggunting kain putih membentuk lingkaran kemudian mengajari saya menghiasi pinggiran-nya dengan merenda menggunakan benang wol pink. Seingat saya dulu belum selesai dan sekarang masih disimpan oleh ibu. Besoklah klo pulang, akan saya foto dan pamerkan.
Cerita jaman itu selesai sudah, karena setelah lulus SD.. saya sekolah di Yogya dan melupakan perendaan.
Saya mengenal lagi mungkin awal tahun 2006 (mungkin y, lupa tepatnya kapan), saat itu 2 teman kantor asyik ngobrol tentang buku dan sesuatu yang telah dibuat. Karena penasaran saya mendekat.. dan wow ada doily dari benang kasur putih (saya tahu sesudahnya) yang bagus banget hasil mencontoh pola di buku. Saya tertarik dan dipinjami buku-nya. Buku itu buku jepang, di dalam-nya yang terbaca hanya angka2 dan gambar2-nya. Untung-nya, langkah2 bagaimana membuat berbagai tusukan ilustrasi-nya amat sangat jelas. Jadi, saya benar2 belajar merenda dari situ.
Dari pengalaman itu, klo ada yang tertarik belajar merenda.. saya menyarankan ini:
=1= yang pertama bagaimana membuat chain atau rantai atau ch dalam pola tulisan
Video tersebut dari youtube. Saya men-comot-nya satu, klo masih bingung cari saja di youtube dengan keyword "how to create chain crochet" atau "how to make chain crochet".
=2= kemudian setelah bisa dan rapi membuat rantai dilanjutkan dengan membuat tusukan single crochet atau dalam pola tulisan, ditulis sc. Sama seperti rantai, silakan cari di youtube y, untuk tahu seperti apa single crochet itu.
=3= setelah itu membuat tusukan half double crochet atau hdc dalam pola tulisan. Sama seperti 2 sebelum-nya, monggo cari tahu di youtube ^_^.
=4= tusukan yang terakhir yaitu double crochet atau klo dalam pola tulisan dc. Lagi2 sama2, silakan mencari di youtube supaya bisa membuat tusukan dc.
Inilah dasar2 tusukan merenda. Saya jamin, setelah mahir semua itu bisa membuat tusukan2 lain-nya.
=5= Tinggal dipraktekkan membuat sesuatu, yang paling mudah dan terpakai sih sarung hp.
Monggo, diliat juga Tentang Merajut yang melengkapi tulisan ini.
(*salam renda-rajut*)
Sebenarnya apa sih merenda?
Merenda klo di wikipedia adalah proses membuat kain renda dari benang renda dengan menggunakan jarum kait. Kain hasil merenda memiliki pola seperti rantai yang bersambungan. Tidak seperti jarum rajut, jarum renda memiliki pengait pada ujungnya. Produk hasil merenda berupa benda-benda kecil seperti kain renda bundar untuk hiasan meja, taplak meja, topi, tas, boneka, rompi, dan cardigan.
Orang dulu sering menyebutnya mbenthel. Klo mendunia dikenal sebagai crochet.
Saya dan Merenda
Mengenang pertama kali merenda, waktu itu masih kelas 6 SD. Lupa awal mula-nya, kok tiba2 ibu menggunting kain putih membentuk lingkaran kemudian mengajari saya menghiasi pinggiran-nya dengan merenda menggunakan benang wol pink. Seingat saya dulu belum selesai dan sekarang masih disimpan oleh ibu. Besoklah klo pulang, akan saya foto dan pamerkan.
Cerita jaman itu selesai sudah, karena setelah lulus SD.. saya sekolah di Yogya dan melupakan perendaan.
Saya mengenal lagi mungkin awal tahun 2006 (mungkin y, lupa tepatnya kapan), saat itu 2 teman kantor asyik ngobrol tentang buku dan sesuatu yang telah dibuat. Karena penasaran saya mendekat.. dan wow ada doily dari benang kasur putih (saya tahu sesudahnya) yang bagus banget hasil mencontoh pola di buku. Saya tertarik dan dipinjami buku-nya. Buku itu buku jepang, di dalam-nya yang terbaca hanya angka2 dan gambar2-nya. Untung-nya, langkah2 bagaimana membuat berbagai tusukan ilustrasi-nya amat sangat jelas. Jadi, saya benar2 belajar merenda dari situ.
Dari pengalaman itu, klo ada yang tertarik belajar merenda.. saya menyarankan ini:
=1= yang pertama bagaimana membuat chain atau rantai atau ch dalam pola tulisan
Video tersebut dari youtube. Saya men-comot-nya satu, klo masih bingung cari saja di youtube dengan keyword "how to create chain crochet" atau "how to make chain crochet".
=2= kemudian setelah bisa dan rapi membuat rantai dilanjutkan dengan membuat tusukan single crochet atau dalam pola tulisan, ditulis sc. Sama seperti rantai, silakan cari di youtube y, untuk tahu seperti apa single crochet itu.
=3= setelah itu membuat tusukan half double crochet atau hdc dalam pola tulisan. Sama seperti 2 sebelum-nya, monggo cari tahu di youtube ^_^.
=4= tusukan yang terakhir yaitu double crochet atau klo dalam pola tulisan dc. Lagi2 sama2, silakan mencari di youtube supaya bisa membuat tusukan dc.
Inilah dasar2 tusukan merenda. Saya jamin, setelah mahir semua itu bisa membuat tusukan2 lain-nya.
=5= Tinggal dipraktekkan membuat sesuatu, yang paling mudah dan terpakai sih sarung hp.
Monggo, diliat juga Tentang Merajut yang melengkapi tulisan ini.
(*salam renda-rajut*)
Monday, February 27, 2012
Sarung HP #1 Winda
Buatan Winda, yang menemani di rumah. Bagus y.. em klo kupu2-nya diganti kancing biasa, pasti jauh lebih bagus ^_^.
Klo ada yang ingin belajar ngrenda, sarung hp bisa dijadikan praktik pertama. Selain mudah dan cepat, juga pasti terpakai. Sst, untuk alasan terakhir itulah yang paling menyenangkan.
Ga percaya? Coba saja..
Ga bisa ngrenda? Sini saya ajarin.. :D
Thursday, February 23, 2012
Jangan Percaya Iming2
Aku begini karena tidak punya uang, andai saja aku...
Pernahkah kalimat itu terbersit dalam pikiran anda?
Jika ya, berhati2lah...
Saya menulis ini, karena sering mendengar, melihat atau membaca tentang orang yang tertipu karena percaya dengan janji2 yang menggiurkan, yup iming2 akan mendapatkan uang dalam jumlah yang besar.
Hm, miris... dan entahlah benang ruwet-nya dimulai dari mana sehingga banyak sekali penipu dan yang tertipu. Apakah karena semakin susahnya hidup di negara kita, sehingga masing2 mencoba untuk survive? Atau memang menipu itu sudah dijadikan hal yang lumrah, mencontoh mereka2 yang berkuasa? Atau kah karena tidak adanya aturan yang tegas bagi penipu dan lembaga yang memperjuangkan mereka yang tertipu? Ah, saya tidak tahu...
Yang saya tahu, mereka yang tertipu biasanya tertarik karena akan mendapatkan sesuatu dengan cara instan/cepat/tidak masuk akal. Dan mereka tidak tahu resiko dibalik itu atau mungkin malah sengaja menantang-nya? Karena resiko selalu berbanding lurus dengan apa yang didapat. Yap, semakin besar dan cepat apa yang didapat, resiko yang mengikuti pun semakin besar (yang nantinya merembet/mempengaruhi orang2 terdekat). Masih untung klo hanya kehilangan materi, tapi klo masa depan yang dipertaruhkan atau malah nyawa-nya?
Percayalah, di dunia ini tidak ada makan siang yang gratis.
Monday, February 13, 2012
Tas Cangklong Ijo
Tas ke-3 dari program menghabiskan benang wol. Pengen-nya bikin agak gedean, eh jadinya imut juga :D.
Tanaman di Air
Paling suka naruh tanaman dengan media air di dalam rumah. Ga kotor dan ga perlu disiram, hanya rutin mengganti airnya seminggu sekali. Praktis y dan bikin rumah adem karena ada ijo2nya. Dapat ide tanaman-nya dari Idea bulan ini, kebetulan punya cuman ga tahu namanya apa.
O iya, seperti-nya semua tanaman merambat bisa ditaruh di air, hihi sepertinya loh. Baru mau nyoba sirih merah.. kita liat, berhasil ato ga :D.
Friday, February 10, 2012
Kacamata 30 Ribu
Pernah beli kacamata minus seharga 30 ribu?
Hihi kmaren saya membelinya, ceritanya begini...
Rabu malam, saya janjian dengan paklek saya yang tinggal di Makasar dan sedang rapat di Jakarta.
"Nduk, lek di Jakarta, di hotel XXX Pluit klo besok sore mau ke tempat bulekmu di Cibinong gimana caranya?"
"emang acaranya selesai jam berapa lek?"
"Jam 2-an"
"Y wis besok tak antar, ketemu di terminal Grogol aja y lek, dari sana lek naik taksi.. deket kok"
Kamis pagi2 jam 1/2 6, saya sudah berangkat dari rumah. Pagi itu lebih berkabut, kaca helm juga agak buram.. membuat saya mengendarai motor grubak grubuk tidak seperti biasanya. Sampai di meja kerja, saya menyalakan komputer. Agak aneh mata tak hentinya berair. Saya kucek2, membersihkannya dan mencari2 kacamata. Diubek2 ga ketemu. "Hah ketinggalan, pantess..."
Walopun minus saya belum gede2 banget (2,5 dan 2,75 lupa mana yg kanan dan mana yg kiri), ga bakal tahan klo lama di depan komputer tanpa kacamata. Apalagi ini 2 hari kerja, karena nanti malam saya menginap di Cibinong dan besok langsung berangkat dari sana. Mau pulang ke tangerang kok ya menghabiskan waktu banget. Y wis membelinya, itu satu2nya yang bisa dilakukan. Dan murah! Membeli dengan harga ratusan ribu, tentu saya tidak mau. Saya ingat, dulu ibu yang pernah memasak di kantor cerita klo membeli kacamata plus dengan harga 10 ribu. Ada plus pastinya ada yang minus, pikir saya.
Saya tanya ke mbak yang masak sekarang, ternyata tidak tahu dimana belinya.
Untung ga berapa lama teman yang tinggal-nya dekat kantor datang. Saya tanya, dia menjawab klo kk-nya sering beli dan mau ditanyakan dulu.
"Belinya di Season City, lantai FG1 ato FG2 harga-nya 20 ribu, kanan kiri ukuran minus-nya sama"
Sip, tinggal menunggu jam buka mall.
Jam 10 kurang 10, kaki saya sudah gatal untuk pergi. Saya datang dulu2an dengan para pekerja di mall itu. Saya menjadi saksi mereka berdatangan, membuka kunci gembok dan mempersiapkan dagangan-nya. Lumayan lama saya hilir mudik, sampai akhirnya bisa membeli kacamata. Saya memilih minus 2.50, tidak tepat banget di mata saya tapi cukup membantu. Walo harganya lebih mahal 10 ribu dari yang diberitahu kk teman saya, tetap aja murah banget ^_^.
Hihi kmaren saya membelinya, ceritanya begini...
Rabu malam, saya janjian dengan paklek saya yang tinggal di Makasar dan sedang rapat di Jakarta.
"Nduk, lek di Jakarta, di hotel XXX Pluit klo besok sore mau ke tempat bulekmu di Cibinong gimana caranya?"
"emang acaranya selesai jam berapa lek?"
"Jam 2-an"
"Y wis besok tak antar, ketemu di terminal Grogol aja y lek, dari sana lek naik taksi.. deket kok"
Kamis pagi2 jam 1/2 6, saya sudah berangkat dari rumah. Pagi itu lebih berkabut, kaca helm juga agak buram.. membuat saya mengendarai motor grubak grubuk tidak seperti biasanya. Sampai di meja kerja, saya menyalakan komputer. Agak aneh mata tak hentinya berair. Saya kucek2, membersihkannya dan mencari2 kacamata. Diubek2 ga ketemu. "Hah ketinggalan, pantess..."
Walopun minus saya belum gede2 banget (2,5 dan 2,75 lupa mana yg kanan dan mana yg kiri), ga bakal tahan klo lama di depan komputer tanpa kacamata. Apalagi ini 2 hari kerja, karena nanti malam saya menginap di Cibinong dan besok langsung berangkat dari sana. Mau pulang ke tangerang kok ya menghabiskan waktu banget. Y wis membelinya, itu satu2nya yang bisa dilakukan. Dan murah! Membeli dengan harga ratusan ribu, tentu saya tidak mau. Saya ingat, dulu ibu yang pernah memasak di kantor cerita klo membeli kacamata plus dengan harga 10 ribu. Ada plus pastinya ada yang minus, pikir saya.
Saya tanya ke mbak yang masak sekarang, ternyata tidak tahu dimana belinya.
Untung ga berapa lama teman yang tinggal-nya dekat kantor datang. Saya tanya, dia menjawab klo kk-nya sering beli dan mau ditanyakan dulu.
"Belinya di Season City, lantai FG1 ato FG2 harga-nya 20 ribu, kanan kiri ukuran minus-nya sama"
Sip, tinggal menunggu jam buka mall.
Jam 10 kurang 10, kaki saya sudah gatal untuk pergi. Saya datang dulu2an dengan para pekerja di mall itu. Saya menjadi saksi mereka berdatangan, membuka kunci gembok dan mempersiapkan dagangan-nya. Lumayan lama saya hilir mudik, sampai akhirnya bisa membeli kacamata. Saya memilih minus 2.50, tidak tepat banget di mata saya tapi cukup membantu. Walo harganya lebih mahal 10 ribu dari yang diberitahu kk teman saya, tetap aja murah banget ^_^.
Thursday, February 09, 2012
Angka 5 untuk Bulan Februari 2012
Motor saya, waktu pagi2 dihidupkan sekitar seminggu yang lalu mengeluarkan bunyi yang keras "das" dari knalpot-nya. Hanya sebentar namun membuat kaget. Di jalan, saya baru ngeh klo lampu sen-nya tidak befungsi. Lihat ke penunjuk bensin eh ternyata dari berangkat posisinya di situ2 aja, mencet2 klakson juga ga bunyi. Memang saat-nya service pikir saya. Ketika mau pulang nekan tombol stater ga nyala, hoo rusak juga. Ah betapa parahnya aki yang baru setahun diganti udah sowak.
Berhubung hari sabtu membuat e-ktp di kecamatan dari jam 1/2 9 dan baru selesai jam 4 (*edun bener*), service motor di hari minggu-nya. Saya men-service di Ahass dekat rumah. Karena hari minggu, montir yang ada hanya 1 dibantu supervisor-nya. Montir ini cepat sekali kerja-nya. Hm, dulu sih pernah 2 kali melakukan perbaikan di motor saya dan 2-2 nya ga tuntas. Y wis gimana lagi, saya biarkan saja...
"Mbak ini masalah di aki-nya, mau diganti baru?"
"Mbak, filter udara-nya kotor sekali klo dibersihkan ga bisa, mau diganti baru?"
Saya sih he'eh2 saja apapun yang dikatakan dan disarankan-nya, wong ga ngerti apa2.. dijelaskan pun ga pernah mudeng :D.
Senin pagi2 "jah masih sama"
Di kantor, saya tanya bengkel langganan dan Ahass terdekat ke 3 teman yang tinggal/keluarga-nya di dekat2 situ. Ke-3 teman ini menyebutkan bengkel dan lokasinya tapi tidak ada yang ke Ahass. Bagi saya sih, lebih aman ke bengkel resmi.
Hari itu, teman saya yang bengkel langganan-nya paling dekat dengan kantor kebetulan akan men-service motor (membawanya ke bengkel kemudian ditinggal dan sore-nya diantar ke kantor) sempat menanyakan apa bisa men-service vario dan jawaban-nya bisa. Walopun agak ragu.. saya berangkat ke sana, dan diyakinkan klo montir-nya jago cuman hari itu tidak bisa dikerjakan karena istri-nya sakit. "Lumayan ada waktu buat mikir".
Sisa hari, saya tanya2 ke teman2 lain yang memakai motor Honda, ternyata hanya 1 yang melakukan perawatan motor ke Ahass dan seperti saya dia juga ho'oh2 aja. Makin mantap-lah saya ke bengkel teman saya.
Besok-nya, motor saya dibetulkan dan ketahuan masalah-nya diper-kabel-an. Ah leganya. Begitulah cerita tentang motor vario saya yg 5 bulan nanti genap 5 tahun dan bulan ini menghabiskan 550 ribu untuk perawatan (hari minggu 300, hari selasa 250).
Dan.. mari bersulang untuk angka 5 di bulan ini ^_^.
Berhubung hari sabtu membuat e-ktp di kecamatan dari jam 1/2 9 dan baru selesai jam 4 (*edun bener*), service motor di hari minggu-nya. Saya men-service di Ahass dekat rumah. Karena hari minggu, montir yang ada hanya 1 dibantu supervisor-nya. Montir ini cepat sekali kerja-nya. Hm, dulu sih pernah 2 kali melakukan perbaikan di motor saya dan 2-2 nya ga tuntas. Y wis gimana lagi, saya biarkan saja...
"Mbak ini masalah di aki-nya, mau diganti baru?"
"Mbak, filter udara-nya kotor sekali klo dibersihkan ga bisa, mau diganti baru?"
Saya sih he'eh2 saja apapun yang dikatakan dan disarankan-nya, wong ga ngerti apa2.. dijelaskan pun ga pernah mudeng :D.
Senin pagi2 "jah masih sama"
Di kantor, saya tanya bengkel langganan dan Ahass terdekat ke 3 teman yang tinggal/keluarga-nya di dekat2 situ. Ke-3 teman ini menyebutkan bengkel dan lokasinya tapi tidak ada yang ke Ahass. Bagi saya sih, lebih aman ke bengkel resmi.
Hari itu, teman saya yang bengkel langganan-nya paling dekat dengan kantor kebetulan akan men-service motor (membawanya ke bengkel kemudian ditinggal dan sore-nya diantar ke kantor) sempat menanyakan apa bisa men-service vario dan jawaban-nya bisa. Walopun agak ragu.. saya berangkat ke sana, dan diyakinkan klo montir-nya jago cuman hari itu tidak bisa dikerjakan karena istri-nya sakit. "Lumayan ada waktu buat mikir".
Sisa hari, saya tanya2 ke teman2 lain yang memakai motor Honda, ternyata hanya 1 yang melakukan perawatan motor ke Ahass dan seperti saya dia juga ho'oh2 aja. Makin mantap-lah saya ke bengkel teman saya.
Besok-nya, motor saya dibetulkan dan ketahuan masalah-nya diper-kabel-an. Ah leganya. Begitulah cerita tentang motor vario saya yg 5 bulan nanti genap 5 tahun dan bulan ini menghabiskan 550 ribu untuk perawatan (hari minggu 300, hari selasa 250).
Dan.. mari bersulang untuk angka 5 di bulan ini ^_^.
Thursday, February 02, 2012
Semua Proses Menjadi Adalah Perusakan
Batin mempunyai suatu gagasan, yang mungkin menyenangkan, dan ia ingin menjadi seperti gagasan itu, yang adalah proyeksi keinginan Anda. Ada keadaan begini, yang tidak Anda sukai, dan Anda ingin menjadi begitu, yang Anda sukai. Yang ideal itu diproyeksikan oleh diri; apa yang berlawanan adalah perluasan dari apa yang ada; itu sama sekali bukan yang berlawanan, melainkan kelanjutan dari apa yang ada, mungkin sedikit diubah. Proyeksi itu dikehendaki oleh diri, dan konflik adalah perjuangan menuju proyeksi itu. ... Anda berjuang untuk menjadi sesuatu, dan sesuatu itu adalah bagian dari diri Anda. Yang ideal itu adalah proyeksi Anda sendiri. Lihatlah betapa batin telah menipu dirinya sendiri. Anda berjuang mengejar kata-kata, mengejar proyeksi Anda sendiri, bayangan Anda sendiri. Anda penuh kekerasan, dan Anda berjuang untuk tidak lagi keras, yakni yang ideal; tetapi yang ideal itu adalah proyeksi apa yang ada, hanya saja dengan nama berbeda.
Bila Anda menyadari tipuan yang Anda lakukan terhadap diri Anda sendiri, maka yang palsu terlihat sebagai yang palsu. Perjuangan menuju suatu ilusi adalah faktor yang merusak. Semua konflik, semua proses menjadi adalah perusakan. Bila ada kesadaran akan tipuan yang dilakukan batin terhadap dirinya sendiri, maka yang ada hanyalah apa adanya. Bila batin terbebas dari semua proses menjadi, dari semua yang ideal, dari semua pembandingan dan pengutukan, bila semua struktur dirinya runtuh, maka apa adanya mengalami transformasi sepenuhnya. Selama masih ada pemberian nama terhadap apa adanya, maka ada hubungan antara batin dengan apa adanya; tetapi bila proses penamaan ini —yang adalah ingatan, yakni struktur batin itu sendiri— tidak ada, maka apa adanya tidak ada lagi. Hanya di dalam transformasi ini terdapat integrasi.
Sumber : Jiddu Krishnamurti "Buku Kehidupan" 2 Februari
Bila Anda menyadari tipuan yang Anda lakukan terhadap diri Anda sendiri, maka yang palsu terlihat sebagai yang palsu. Perjuangan menuju suatu ilusi adalah faktor yang merusak. Semua konflik, semua proses menjadi adalah perusakan. Bila ada kesadaran akan tipuan yang dilakukan batin terhadap dirinya sendiri, maka yang ada hanyalah apa adanya. Bila batin terbebas dari semua proses menjadi, dari semua yang ideal, dari semua pembandingan dan pengutukan, bila semua struktur dirinya runtuh, maka apa adanya mengalami transformasi sepenuhnya. Selama masih ada pemberian nama terhadap apa adanya, maka ada hubungan antara batin dengan apa adanya; tetapi bila proses penamaan ini —yang adalah ingatan, yakni struktur batin itu sendiri— tidak ada, maka apa adanya tidak ada lagi. Hanya di dalam transformasi ini terdapat integrasi.
Sumber : Jiddu Krishnamurti "Buku Kehidupan" 2 Februari
Monday, January 30, 2012
Kebelet
Judulnya ga banget tapi semua orang pasti pernah mengalaminya.
Kmaren minggu, saya dan ibu sowan budhe di Bekasi. Dari tangerang naik Agra Mas. Kami duduk di bangku paling depan belakang sopir. Detik2 menjelang sampai, di perempatan tambun (bulak?), seorang laki2 bertanya..
"terminal masih berapa lama?"
"5 menit lagi"
Tak lama kemudian bus berhenti untuk menurunkan penumpang, seorang bapak berumur 60-an tahun..
"terminal masih jauh?"
"bentar lagi pak"
"udah2 turun sini"
"loh memang mau kemana pak?"
"mau beol"
Kontan mas kenek menahan senyum dan bapak tsb turun dengan laki2 yang bertanya sebelumnya (sepertinya mereka pasangan bapak dan anak) diiringi komentar dari sopir dan beberapa penumpang.
Bisa membayangkan bagaimana rasanya, saya dulu juga pernah begitu waktu naik motor ke tempat kerja. Ga enak banget, mules.. ga tertahan mana macet lagi hihi untung bisa ketahan sampai kantor :D.
Kmaren minggu, saya dan ibu sowan budhe di Bekasi. Dari tangerang naik Agra Mas. Kami duduk di bangku paling depan belakang sopir. Detik2 menjelang sampai, di perempatan tambun (bulak?), seorang laki2 bertanya..
"terminal masih berapa lama?"
"5 menit lagi"
Tak lama kemudian bus berhenti untuk menurunkan penumpang, seorang bapak berumur 60-an tahun..
"terminal masih jauh?"
"bentar lagi pak"
"udah2 turun sini"
"loh memang mau kemana pak?"
"mau beol"
Kontan mas kenek menahan senyum dan bapak tsb turun dengan laki2 yang bertanya sebelumnya (sepertinya mereka pasangan bapak dan anak) diiringi komentar dari sopir dan beberapa penumpang.
Bisa membayangkan bagaimana rasanya, saya dulu juga pernah begitu waktu naik motor ke tempat kerja. Ga enak banget, mules.. ga tertahan mana macet lagi hihi untung bisa ketahan sampai kantor :D.
Wednesday, January 18, 2012
Catatan Meditasi #2
Sebagian pengalaman waktu retret meditasi akhir tahun kemarin, em 2 saja lah.
Yang pertama, klo dibandingkan 2 retret sebelumnya, kali ini sudah tidak terseret obyek yang menguras emosi. Biasanya obyek tsb keluar entah hari ke-2 ato hari ke-3 dan begitu muncul akan terjadi sepanjang waktu sampai retret berakhir. Kemarin hanya muncul sesekali. Dan betul apa yang dikatakan pak Hudoyo..
Apapun itu klo kita pandang, energinya akan habis. Percayalah nanti akan berubah. Cepat atau lambat, waktunya sangat tergantung seberapa dalam emosi kita terlibat di dalamnya. Ibarat api kalau kita mengetahuinya saat masih kecil akan mudah dipadamkan. Lain halnya klo api itu sudah membesar, akan susah dan lama untuk memadamkannya. Dan ingat, ada 2 hal yang tidak boleh dilakukan yaitu menolak atau terseret. Karena ke-2 hal itu ibarat menyiram api dengan minyak, maka yang terjadi.. apinya akan semakin membesar.
Yang ke-2, kejadian di hari ke-3 ato ke-4 lupa tepatnya kapan. Waktu itu setelah makan siang, saya mengambil tempat untuk bermeditasi di perpustakaan. Hanya saya sendiri. Ga sampai 5 menit, saya mendengar suara langkah kk sepupu dan kemudian terdengarlah suara tertawa yang ditahan. Karena hanya ada saya, saya mengira mentertawakan posisi/wajah saya saat meditasi. Saya pun ikut tertawa. Sebal juga, kok ditertawakan y. Karenanya mulai saat itu, jika di dekat kk sepupu semua otot saya kendorkan. Akibatnya seperti keadaan mau tidur. Saya menyadari semuanya, tapi begitu jauh. Dan karena semua otot dikendorkan, mau duduk berapa lamapun tidak berasa capek. Saya juga tidak terkantuk2. Posisi tidak berubah, cuman begitu berdiri berasa lemas serasa melayang. Hari berikutnya, masih seperti itu. Kemudian setelah meditasi pagi bersama, saya betul2 merasa ada yang salah. Saya ceritakan ke pak Hud, dan..
Kalau semua dikendorkan, ya begitu. Seperti saat duduk di kursi malas, lama2 akan tertidur. Maka-nya saya selalu bilang tegakkan tulang punggung anda. Karena harus ada bagian tubuh yang tegang untuk menjaga kesadaran. Dan, jagalah jangan sampai kesadarannya turun.
Apa yang sebenarnya ditertawakan kk sepupu, baru tahu di perjalanan pulang. Ternyata mentertawakan tante yang mencocok2kan posisi meditasi-nya dengan patung Budha. Yah, begitulah kalau tidak bicara ^_^.
Yang pertama, klo dibandingkan 2 retret sebelumnya, kali ini sudah tidak terseret obyek yang menguras emosi. Biasanya obyek tsb keluar entah hari ke-2 ato hari ke-3 dan begitu muncul akan terjadi sepanjang waktu sampai retret berakhir. Kemarin hanya muncul sesekali. Dan betul apa yang dikatakan pak Hudoyo..
Apapun itu klo kita pandang, energinya akan habis. Percayalah nanti akan berubah. Cepat atau lambat, waktunya sangat tergantung seberapa dalam emosi kita terlibat di dalamnya. Ibarat api kalau kita mengetahuinya saat masih kecil akan mudah dipadamkan. Lain halnya klo api itu sudah membesar, akan susah dan lama untuk memadamkannya. Dan ingat, ada 2 hal yang tidak boleh dilakukan yaitu menolak atau terseret. Karena ke-2 hal itu ibarat menyiram api dengan minyak, maka yang terjadi.. apinya akan semakin membesar.
Yang ke-2, kejadian di hari ke-3 ato ke-4 lupa tepatnya kapan. Waktu itu setelah makan siang, saya mengambil tempat untuk bermeditasi di perpustakaan. Hanya saya sendiri. Ga sampai 5 menit, saya mendengar suara langkah kk sepupu dan kemudian terdengarlah suara tertawa yang ditahan. Karena hanya ada saya, saya mengira mentertawakan posisi/wajah saya saat meditasi. Saya pun ikut tertawa. Sebal juga, kok ditertawakan y. Karenanya mulai saat itu, jika di dekat kk sepupu semua otot saya kendorkan. Akibatnya seperti keadaan mau tidur. Saya menyadari semuanya, tapi begitu jauh. Dan karena semua otot dikendorkan, mau duduk berapa lamapun tidak berasa capek. Saya juga tidak terkantuk2. Posisi tidak berubah, cuman begitu berdiri berasa lemas serasa melayang. Hari berikutnya, masih seperti itu. Kemudian setelah meditasi pagi bersama, saya betul2 merasa ada yang salah. Saya ceritakan ke pak Hud, dan..
Kalau semua dikendorkan, ya begitu. Seperti saat duduk di kursi malas, lama2 akan tertidur. Maka-nya saya selalu bilang tegakkan tulang punggung anda. Karena harus ada bagian tubuh yang tegang untuk menjaga kesadaran. Dan, jagalah jangan sampai kesadarannya turun.
Apa yang sebenarnya ditertawakan kk sepupu, baru tahu di perjalanan pulang. Ternyata mentertawakan tante yang mencocok2kan posisi meditasi-nya dengan patung Budha. Yah, begitulah kalau tidak bicara ^_^.
Tuesday, January 17, 2012
Mengingat2 Teman SMP
4 hari yang lalu saya mendapat permintaan pertemanan di fb. Sepertinya teman SMP. Surprise, ini pertama kalinya terhubung dengan teman berseragam putih biru. Begitu saya approve, saya mengiriminya pesan yang sampai sekarang belum dibalas. Saya jadi penasaran dengan teman2 masa itu.
Setelah makan siang tadi, saya mencari di google tentang SMP almamater saya. Ketemu website-nya. Di situ tercantum data2 guru lengkap dengan fotonya. Saya liat satu per satu, ternyata hanya satu guru yang tidak asing. Hehe banyak guru baru y. Sebenarnya ini ga perlu dibahas sih, karena saya kan lulus tahun 90 sekian, jadi y maklum aja klo banyak yang berubah :D.
Selain itu, ada juga tab alumni. Sepintas angkatan muda2 jadi tidak saya explore. Y wis lah mengandalkan daya ingat aja. Saya mengambil posisi untuk berpikir, saya topangkan tangan ke dagu, ujung jari menyentuh pipi, dahi berkerut, mata menerawang (*cuman ngarang2, lupa gimana persisnya*).. dan.. muncul wajah2 kala itu, dengan beberapa yang mempunyai nama panggilan dan 1 yang bernama lengkap. Ah begitu parahkah? Percuma pun klo hanya nama panggilan, nyari di fb juga bikin mata perih. Dengan menyesal pencarian teman2 SMP saya hentikan, dan berharap suatu saat terjadi pertemuan tak terduga. Semoga..
O iya, mau tahu satu2nya teman yang masih saya ingat nama lengkapnya? Dia teman laki2 satu meja waktu kelas satu. Dulu, saya jatuh cinta padanya. Mungkin karena itu saya masih mengingatnya ^_^.
Setelah makan siang tadi, saya mencari di google tentang SMP almamater saya. Ketemu website-nya. Di situ tercantum data2 guru lengkap dengan fotonya. Saya liat satu per satu, ternyata hanya satu guru yang tidak asing. Hehe banyak guru baru y. Sebenarnya ini ga perlu dibahas sih, karena saya kan lulus tahun 90 sekian, jadi y maklum aja klo banyak yang berubah :D.
Selain itu, ada juga tab alumni. Sepintas angkatan muda2 jadi tidak saya explore. Y wis lah mengandalkan daya ingat aja. Saya mengambil posisi untuk berpikir, saya topangkan tangan ke dagu, ujung jari menyentuh pipi, dahi berkerut, mata menerawang (*cuman ngarang2, lupa gimana persisnya*).. dan.. muncul wajah2 kala itu, dengan beberapa yang mempunyai nama panggilan dan 1 yang bernama lengkap. Ah begitu parahkah? Percuma pun klo hanya nama panggilan, nyari di fb juga bikin mata perih. Dengan menyesal pencarian teman2 SMP saya hentikan, dan berharap suatu saat terjadi pertemuan tak terduga. Semoga..
O iya, mau tahu satu2nya teman yang masih saya ingat nama lengkapnya? Dia teman laki2 satu meja waktu kelas satu. Dulu, saya jatuh cinta padanya. Mungkin karena itu saya masih mengingatnya ^_^.
Friday, January 13, 2012
Sebaskom Air
Kmaren sore, sepulang kantor saya pergi berenang eh bukan berenang, tepatnya belajar renang dengan k'Martha.Sebelum berangkat, air jatuh satu2 tapi langit masih cerah. Dan diputuskan, yak berangkat!
Tiba di sana, cuaca belum berubah, ga berapa lama hujan makin deras, ga berapa lama setelah itu berganti hujan rintik2. Dan diputuskan, apapun yang terjadi nyemplung ke kolam!
Tahukah apa yang terjadi, saya gelagapan. Lupa gimana cara menahan napas dan bernapas di air. Walo ga sampe 1/2 jam di air karena hujan angin, tapi ngap2an-nya terasa. Saya cerita ke k'Martha, dan memberi saran untuk membiasakan dengan air. Pake shower atau nyemplungin kepala ke bak mandi. Membiasakan mengambil napas dengan mulut dan mengeluarkan dengan hidung. Ah itu dia kesalahan-nya, cara bernapas-nya tidak reflek berubah.
Sekarang saya mempunyai baskom. Mulai malam ini, sebaskom air yang akan mengajari bagaimana default bernapas di perairan. Saya akan mengambil napas dengan mulut, kemudian mencelupkan wajah ke air untuk mengeluarkan-nya atau menahan-nya.
Ada yang mau belajar renang? Yuk sama2 latihan pernapasan ^_^.
Tiba di sana, cuaca belum berubah, ga berapa lama hujan makin deras, ga berapa lama setelah itu berganti hujan rintik2. Dan diputuskan, apapun yang terjadi nyemplung ke kolam!
Tahukah apa yang terjadi, saya gelagapan. Lupa gimana cara menahan napas dan bernapas di air. Walo ga sampe 1/2 jam di air karena hujan angin, tapi ngap2an-nya terasa. Saya cerita ke k'Martha, dan memberi saran untuk membiasakan dengan air. Pake shower atau nyemplungin kepala ke bak mandi. Membiasakan mengambil napas dengan mulut dan mengeluarkan dengan hidung. Ah itu dia kesalahan-nya, cara bernapas-nya tidak reflek berubah.
Sekarang saya mempunyai baskom. Mulai malam ini, sebaskom air yang akan mengajari bagaimana default bernapas di perairan. Saya akan mengambil napas dengan mulut, kemudian mencelupkan wajah ke air untuk mengeluarkan-nya atau menahan-nya.
Ada yang mau belajar renang? Yuk sama2 latihan pernapasan ^_^.
Tuesday, January 10, 2012
Lagunya Judika
Pernahkah kau merasa jarak antara kita
kini semakin terasa setelah kau kenal dia
aku tiada percaya teganya kau putuskan
indahnya cinta kita yang tak ingin ku akhiri
kau pergi tinggalkanku
Tak pernahkah kau sadari akulah yang kau sakiti
engkau pergi dengan janjimu yang telah kau ingkari
oh tuhan tolonglah aku hapuskan rasa cintaku
aku pun ingin bahagia walau tak bersama dia
Pernah dengar lagu di atas? Dari search di google, itu lagunya Judika dan liriknya sudah ada sejak September 2010. Saya baru mendengarnya hari ini. Teman menyetel berulang kali hingga saya menyukai, mulai hapal dan mencari tau. Tidak ada yang spesial, karena lagu apapun yang tertangkap telinga lebih dari 1 kali hampir semua saya sukai. Hampir tidak berselera yah :D.
Perhatikan bait pertama. Seandainya saya berada di situasi itu (=pelaku-nya), mari berandai-andai... em, saya mengandaikan begini... saat itu saya mempunyai pacar yang saya tau betul kelebihan dan kekurangan-nya, kemudian saya juga mempunyai teman (*karena saya perempuan jadi teman ini laki2 tentunya*) yang mencintai saya, dia masih single dan saya juga mengetaui kelebihan dan kekurangan-nya. Setelah dibanding2kan ternyata saya lebih bisa menerima kekurangan2 yang ada di diri teman bukan pacar, pokoknya hal2 yang positif lebih cenderung ke teman tsb. Tentu saja saya pun akan begitu, karena ego saya masih tinggi dan kita tidak bisa mengubah orang lain. Tapi klo ego saya sudah lemah bisa jadi tidak begitu ^_^.
Kemudian di bait ke-2. Sebagai korban, yang ditinggalkan.. klo kk sepupu mengandaikan seseorang yang menggenggam masa lalunya seperti keong yang membawa rumahnya kemana2.. hm, untuk ini saya tidak bisa berkomentar, karena sayapun begitu. Membawa rumah kemana2, walopun memilih untuk meninggalkannya, tapi saya tahu klo saya masih salah satu keong itu !_!.
(* Yang tidak sabar, menanti hari saat berubah menjadi komodo *)
kini semakin terasa setelah kau kenal dia
aku tiada percaya teganya kau putuskan
indahnya cinta kita yang tak ingin ku akhiri
kau pergi tinggalkanku
Tak pernahkah kau sadari akulah yang kau sakiti
engkau pergi dengan janjimu yang telah kau ingkari
oh tuhan tolonglah aku hapuskan rasa cintaku
aku pun ingin bahagia walau tak bersama dia
Pernah dengar lagu di atas? Dari search di google, itu lagunya Judika dan liriknya sudah ada sejak September 2010. Saya baru mendengarnya hari ini. Teman menyetel berulang kali hingga saya menyukai, mulai hapal dan mencari tau. Tidak ada yang spesial, karena lagu apapun yang tertangkap telinga lebih dari 1 kali hampir semua saya sukai. Hampir tidak berselera yah :D.
Perhatikan bait pertama. Seandainya saya berada di situasi itu (=pelaku-nya), mari berandai-andai... em, saya mengandaikan begini... saat itu saya mempunyai pacar yang saya tau betul kelebihan dan kekurangan-nya, kemudian saya juga mempunyai teman (*karena saya perempuan jadi teman ini laki2 tentunya*) yang mencintai saya, dia masih single dan saya juga mengetaui kelebihan dan kekurangan-nya. Setelah dibanding2kan ternyata saya lebih bisa menerima kekurangan2 yang ada di diri teman bukan pacar, pokoknya hal2 yang positif lebih cenderung ke teman tsb. Tentu saja saya pun akan begitu, karena ego saya masih tinggi dan kita tidak bisa mengubah orang lain. Tapi klo ego saya sudah lemah bisa jadi tidak begitu ^_^.
Kemudian di bait ke-2. Sebagai korban, yang ditinggalkan.. klo kk sepupu mengandaikan seseorang yang menggenggam masa lalunya seperti keong yang membawa rumahnya kemana2.. hm, untuk ini saya tidak bisa berkomentar, karena sayapun begitu. Membawa rumah kemana2, walopun memilih untuk meninggalkannya, tapi saya tahu klo saya masih salah satu keong itu !_!.
(* Yang tidak sabar, menanti hari saat berubah menjadi komodo *)
Sunday, January 08, 2012
Tas Norak2 Bergembira #2
Masih dalam rangka menghabiskan benang wool. Sempat diintip ternyata sisanya masih banyak, bisa jadi 2, 3 ato malah 4 lagi. Hm, masih lama.. padahal dah ngiler banget pengen beli benang baru :D.
Saturday, January 07, 2012
MMD dan MTO
Apa itu MMD? Apa itu MTO?
MMD singkatan dari Meditasi Mengenal Diri. Meditasi ini diajarkan/dibimbing oleh pak Hudoyo Hupudio. Sedangkan MTO yang kepanjangan-nya adalah Meditasi Tanpa Obyek diajarkan/dibimbing oleh romo Sudrijanta, SJ. Dua meditasi ini walopun nama dan guru/pembimbing-nya berbeda, menggunakan teknik yang sama, yaitu sama2 pasif. Maksudnya pasif, begini... klo biasanya dalam meditasi selalu menggunakan 1 obyek (karenanya disebut aktif) untuk membantu mencapai keheningan (kedamaian) misalnya berfokus pada napas, atau pada kata2, sedangkan dalam MMD/MTO tidak memilih obyek, yang menjadi obyek adalah apapun yang tertangkap panca indera kita (mata, hidung, lidah, telinga, kulit/sensai tubuh) dan ingatan2 yang muncul. Dalam MMD/MTO malah tidak boleh berfokus terlalu lama dengan satu obyek karena bukan obyek2 itu yang penting tapi jauh lebih penting menyadari reaksi batin kita terhadap-nya. Satu lagi, semua obyek mempunyai kedudukan sama, karena-nya ada 2 hal yang tidak boleh dilakukan yaitu menolak dan menyenangi obyek. Jadi, yang dilakukan dalam MMD/MTO adalah selalu menyadari reaksi batin kita yang terjadi saat ini dalam apapun itu sepanjang waktu.
Gimana, tertarik? Monggo supaya lebih jelas, diklik aja di sini untuk MMD dan di sini untuk MTO.
O iya, tahun ini saya memutuskan ikut retret MTO di libur lebaran dan retret MMD di akhir tahun nanti, ada yang mau bareng ^_^.
MMD singkatan dari Meditasi Mengenal Diri. Meditasi ini diajarkan/dibimbing oleh pak Hudoyo Hupudio. Sedangkan MTO yang kepanjangan-nya adalah Meditasi Tanpa Obyek diajarkan/dibimbing oleh romo Sudrijanta, SJ. Dua meditasi ini walopun nama dan guru/pembimbing-nya berbeda, menggunakan teknik yang sama, yaitu sama2 pasif. Maksudnya pasif, begini... klo biasanya dalam meditasi selalu menggunakan 1 obyek (karenanya disebut aktif) untuk membantu mencapai keheningan (kedamaian) misalnya berfokus pada napas, atau pada kata2, sedangkan dalam MMD/MTO tidak memilih obyek, yang menjadi obyek adalah apapun yang tertangkap panca indera kita (mata, hidung, lidah, telinga, kulit/sensai tubuh) dan ingatan2 yang muncul. Dalam MMD/MTO malah tidak boleh berfokus terlalu lama dengan satu obyek karena bukan obyek2 itu yang penting tapi jauh lebih penting menyadari reaksi batin kita terhadap-nya. Satu lagi, semua obyek mempunyai kedudukan sama, karena-nya ada 2 hal yang tidak boleh dilakukan yaitu menolak dan menyenangi obyek. Jadi, yang dilakukan dalam MMD/MTO adalah selalu menyadari reaksi batin kita yang terjadi saat ini dalam apapun itu sepanjang waktu.
Gimana, tertarik? Monggo supaya lebih jelas, diklik aja di sini untuk MMD dan di sini untuk MTO.
O iya, tahun ini saya memutuskan ikut retret MTO di libur lebaran dan retret MMD di akhir tahun nanti, ada yang mau bareng ^_^.
Thursday, January 05, 2012
5 Rintangan/Kotoran Batin
Kelima rintangan/kotoran batin itu..
1. Keinginan
Biasanya keinginan ini memuaskan panca indera kita, karenanya diibaratkan sebagai kolam air yang permukaan-nya dipenuhi bunga2 yang indah.
2. Ketidaksenangan
Cenderung menimbulkan kebencian, ibarat kolam air yang airnya mendidih.
3. Kecemasan / Kegelisahan
Tidak tenang sehingga diibaratkan sebagai kolam air yang permukaannya bergelombang ditiup angin.
4. Kemalasan dan Kebosanan
Susah untuk bergerak, ibarat kolam air yang permukaannya penuh lumpur.
5. Keragu2an
Ibarat kolam air yang permukaannya gelap karena tidak ada cahaya.
Semua ini akrab dalam keseharian kita entah pemeditasi maupun bukan pemeditasi. Sebagian malah diperlukan untuk memperbaiki kehidupan jasmani contohnya keinginan dan ketidaksenangan. Namun untuk kehidupan spiritual, batin haruslah bersih dari 5 hal tsb (tidak terganggu).
Waktu retret meditasi libur lebaran kemarin, dengan bangga-nya menceritakan saat meditasi dan merasa mengantuk, ya langsung tidur. Padahal itu kotoran batin :D. Seharusnya memandang rasa mengantuk tadi, klo tepat maka akan hilang namun jika semakin menjadi2 berarti yang dipandang hanya sekitarnya.. dan bisa memakai trik berganti gaya dari meditasi duduk ke meditasi berdiri ato ke meditasi jalan. O iya, ini juga dilakukan saat merasa bosan karena bosan dan mengantuk sangatlah mirip.
1. Keinginan
Biasanya keinginan ini memuaskan panca indera kita, karenanya diibaratkan sebagai kolam air yang permukaan-nya dipenuhi bunga2 yang indah.
2. Ketidaksenangan
Cenderung menimbulkan kebencian, ibarat kolam air yang airnya mendidih.
3. Kecemasan / Kegelisahan
Tidak tenang sehingga diibaratkan sebagai kolam air yang permukaannya bergelombang ditiup angin.
4. Kemalasan dan Kebosanan
Susah untuk bergerak, ibarat kolam air yang permukaannya penuh lumpur.
5. Keragu2an
Ibarat kolam air yang permukaannya gelap karena tidak ada cahaya.
Semua ini akrab dalam keseharian kita entah pemeditasi maupun bukan pemeditasi. Sebagian malah diperlukan untuk memperbaiki kehidupan jasmani contohnya keinginan dan ketidaksenangan. Namun untuk kehidupan spiritual, batin haruslah bersih dari 5 hal tsb (tidak terganggu).
Waktu retret meditasi libur lebaran kemarin, dengan bangga-nya menceritakan saat meditasi dan merasa mengantuk, ya langsung tidur. Padahal itu kotoran batin :D. Seharusnya memandang rasa mengantuk tadi, klo tepat maka akan hilang namun jika semakin menjadi2 berarti yang dipandang hanya sekitarnya.. dan bisa memakai trik berganti gaya dari meditasi duduk ke meditasi berdiri ato ke meditasi jalan. O iya, ini juga dilakukan saat merasa bosan karena bosan dan mengantuk sangatlah mirip.
Subscribe to:
Posts (Atom)